LAZIO vs SAMPDORIA: Bertaruh Peringkat Tiga

Senin, 05 Januari 2015 – 02:32 WIB
Miroslav Klose. Foto: AFP

jpnn.com - ROMA – Empat hari lagi tifosi Lazio di seluruh dunia akan merayakan ulang tahun klub kesayangannya ke-115 tahun. Namun, sebelum momen bersejarah itu, Lazio butuh satu kemenangan untuk menyempurnakan pesta perayaan itu. I Biancoceleste akan berjuang mewujudkan itu saat menjamu Sampdoria di Stadion Olimpico, Selasa dinihari nanti.  

Ya, tepat pada 9 Januari nanti Societa Sportiva Lazio atau SS Lazio akan merayakan ulang tahun ke-115. Para pemain dan pelatih sangat termotivasi meraih kemenangan dari Sampdoria sebagai kado ulang tahun klub. Namun, laga kontra Sampdoria punya arti lebih penting dari sekedar kado ulang tahun.

BACA JUGA: Persikad Gaet Investor Purwakarta

Dalam laga itu, Lazio akan mempertaruhkan posisinya di peringkat tiga klasemen sementara. Saat ini Lazio menghuni peringkat tiga dengan hanya unggul produktivitas gol saja dari peringkat lima Sampdoria. Karennya, pemenang laga ini dipastikan akan mengamankan posisi di zona Liga Champions itu.

”Kami puas dengan latihan yang kami jalani. Kami juga menikmati kehadiran dan dukungan fans. Kami tahu kami ada di posisi yang bagus, jadi untuk menjaganya kami akan mencoba memenangkan laga sebanyak mungkin,” ujar Pioli seperti dilansir Forza Italian Football.  

BACA JUGA: Persipura Pastikan Gaet Zulham Zamrun

”Saat ini kami hanya fokus pada satu pertandingan, kami ingin memulai 2015 dengan kaki kanan yang melangkah. Kami berharap bisa merayakan 115 tahun Lazio dengan finish di peringkat tiga. Tim ini tetap positif, 2015 harus menjadi tahun kesuksesan,” imbuh Pioli.

Sejak ditangani Pioli, 12 Juni lalu, Lazio menjelma jadi kuda hitam dalam persaingan di zona tiga besar. Salah satu yang paling menonjol adalah ketajaman di barisan depannya. Hingga pekan ke-16, lini depan yang dihuni Filip Djordjevic dan Miroslav Klose sudah melesakkan 28 gol.

BACA JUGA: Stefano Gabung Persija Pekan Depan

Ketajaman itu tak lain karena dukungan gelandang serang agresif seperti Antonio Candreva, Senad Lulic dan Felipe Anderson. Namun, kualitas barisan depan Lazio akan mendapat ujian cukup berat dari barisan pertahanan Sampdoria yang baru kebobolan 14 gol saja.

Sampdoria juga dikenal sebagai tim yang mampu meladeni tim-tim kuat. Di sepanjang 2014, skuat besutan Sinisa Mihajlovic ini mampu menahan imbang Juventus, AS Roma, AC Milan dan Napoli.

Kekuatan utama Sampdoria terletak pada mobilitas barisan gelandangnya yang bermain sangat baik dalam menyerang maupun bertahan. Target utama Sampdoria musim ini adalah finish di zona Eropa. Namun, dengan jarak yang hanya terpaut selisih gol saja, klub berjuluk I Blucerchiati ini tentu akan termotivasi untuk meraih kemenangan demi merebut peringkat tiga.

Terlebih, mereka punya catatan tandang yang cukup meyakinkan dengan hanya menelan satu kekalahan saja dari delapan laga tandang di Serie A.

Mihajlovic bisa menurunkan pemain terbaiknya di lini depan seperti Manolo Gabbiadini, Stefano Okaka dan Eder yang total sudah menyumbang 14 gol di Serie A musim ini. Pedro Obiang, Roberto Soriano dan gelandang veteran Angelo Palombo juga siap menyokong striker-striker tersebut. (ish)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bentuk Ad Hoc, PSSI No Comment soal Tim 9


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler