jpnn.com, YOGYAKARTA - Lazismu sebagai lembaga filantropi di bidang penghimpunan dana zakat, infaq, dan sedekah, telah lama turut serta dalam menyukseskan program pendidikan.
Sejumlah program yang selama ini dijalankan oleh Lazismu di antaranya, Save Our School (SOS), Bhakti Guru, dan Program Beasiswa.
BACA JUGA: LAZISMU Gelar Survei Indeks Literasi secara online, Begini Caranya
Adapun penghimpunan dananya, Lazismu tidak sendiri. Tetapi melibatkan donatur yang ikut concern melalui program pendidikan.
Salah satunya PT Paragon Technology and Innovation, yang memproduksi produk kosmetik brand Wardah.
BACA JUGA: Terima Subsidi Kuota Internet, Guru Honorer Bersukacita
Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, Hilman Latief mengatakan, program kerja sama dengan Wardah tersebut telah dilakukan dengan menyentuh berbagai sektor.
Mulai dari pemberdayaan perempuan, ekonomi keluarga, layanan kesehatan dan hingga pendidikan.
BACA JUGA: Puluhan Ribu Guru Honorer Segera Diangkat Jadi PPPK, Begini Respons Ali Zamroni DPR
“Seperti melalui program yang khusus untuk penguatan sanitasi. Ya, di sekolah-sekolah atau pemberian beasiswa dan kepedulian kepada para guru honorer,” kata Hilman.
Selain itu, penyaluran program ini juga berbentuk ‘Beasiswa untuk 350 Orang’. Baik di wilayah 3T, atau siswa dengan kategori tidak mampu.
“Serta pemberian ‘Santunan untuk 250 Guru Honorer’ yang terdampak Covid-19 di lima provinsi di Indonesia,” tandasnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh