Lebih Baik Membeli Sabun Rakyat daripada Kuda Impor

Jumat, 25 Januari 2019 – 17:58 WIB
Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto. Foto: Miftahulhayat/dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris TKN Jokowi - Ma'ruf, Hasto Kristiyanto menilai agak aneh jika pembelian sabun hasil produksi rakyat senilai Rp 2 miliar oleh Jokowi dipersoalkan.

BACA JUGA: Jokowi Beli Sabun Rp 2 Miliar, Duit Pribadi atau dari TKN?

BACA JUGA: Jokowi Lewat, Sekolah Libur

Menurut Hasto, Jokowi hanya berusaha memotivasi rakyat agar semakin giat berproduksi. Dia menambahkan, sabun yang dibeli itupun digunakan jajaran TKN Jokowi - Kiai Ma'ruf, untuk dikembalikan kepada rakyat.

"Jadi, seharusnya pemimpin yang mendorong rakyat agar giat berproduksi jangan dikritik. Mungkin di sana (kubu sebelah) tidak pernah pakai sabun rakyat," kata Hasto sebelum Rapat Konsolidasi dengan jajaran DPD PDIP Jatim di Surabaya, Jumat (25/1).

BACA JUGA: Buwas Respons Prabowo soal Impor Beras

Menurut Hasto, yang perlu diingat bahwa yang dibeli Jokowi itu adalah sabun hasil produksi rakyat. "Yang dibeli sabun ya, bukan kuda. Beli sabun lebih baik daripada beli kuda impor," ungkap Hasto.

Kendati demikian, TKN Jokowi - Kiai Ma'ruf menilai jika Bawaslu akan melakukan investigasi terkait persoalan pembelian sabun itu sah-sah saja. "Itu sebagai bentuk pengawasan," tegasnya.

BACA JUGA: Simak! Harapan Senator DKI Buat Jokowi dan Prabowo Jelang Debat Kedua

Djarot Saiful Hidayat menambahkan, jika kubu peduli usaha kecil seharusnya tak mempermasalahkan pembelian sabun itu.

BACA JUGA: TKN Jokowi Persilakan Bawaslu Usut Duit Pembelian Sabun di Garut

Menurut Djarot, pembelian sabun itu juga sebagai bentuk motivasi pemimpin kepada rakyat. Dengan demikian, kata dia, hal itu juga bisa membuka lapangan pekerjaan.

"Kalau sebelah gembar-gembor katanya peduli usaha kecil, tapi dia mengkritik, itu berarti dia tidak peduli," kata mantan gubernur DKI Jakarta, itu. (Boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Karni ILC Jadi Moderator Debat? Begini Respons Tim Prabowo


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler