jpnn.com - Ledakan bom yang terpasang di mobil meledak di stasiun bus Abuja, Nigeria, Senin (14/4). Kebakaran dan asap tebal yang ditimbulkan ledakan itu mengakibatkan 71 orang yang tewas dan 120 korban terluka.
Laman Voaindonesia melaporkan, Senin (14/4), insiden ledakan bom ini juga menghancurkan 40 kendaraan yang ada di sekitar tempat kejadian perkara.
BACA JUGA: Obama: Penembakan di Kansas Mengerikan
Presiden Nigeria, Goodluck Jonathan mengunjungi terminal bus Abuja sesaat setelah ledakan. Ia meminta kepada warganya mewaspadai gerakan-gerakan yang mencurigakan.
Dalam pernyataannya, Jonathan mengisyaratkan kelompok Islamis Boko Haram berada di balik ledakan itu meskipun sejauh ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab.
BACA JUGA: Penembak di Kompleks Yahudi Diduga Ekstremis Kulit Putih
Korban yang selamat, Prince Igwe kepada Kantor Berita Nigeria mengatakan bahwa ledakan tersebut berasal dari kendaraan yang diparkir di depan beberapa bus yang penuh penumpang.
Igwe yang mengaku berada dalam salah satu bus tersebut mengatakan sopir kendaraan tersebut memarkir kendaraannya dengan cepat, dan kemudian menghilang tidak lama setelah ledakan. (awa/jpnn)
BACA JUGA: Warga Malaysia Tak Percaya Pada Pemerintahnya Terkait MH370
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komunitas Yahudi di Amerika Diserang, 3 Tewas
Redaktur : Tim Redaksi