jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Fraksi PPP di DPR Achmad Baidowi atau Awiek mengkritisi masuknya TKA berpaspor China ke tanah air via Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan, beberapa hari lalu.
Apa lagi TKA itu masuk saat pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Jawa Bali dari 3-20 Juni 2021.
BACA JUGA: 20 TKA China Masuk RI Jelang PPKM Darurat, Imigrasi Bilang Begini
"Sangat tidak tepat dari aspek waktu," kata Ketua DPP PPP itu dalam keterangan persnya, Senin (5/7).
Awiek menyadari bahwa TKA berpaspor China masuk melalui prosedur kedatangan orang asing dan tetap dikarantina.
BACA JUGA: TKA Asal Tiongkok Hilang di Sungai Konawe, Basarnas Memperlebar Area Pencarian
Namun, kedatangan itu bersamaan dengan pelaksanaan PPKM Darurat sehingga membuat publik merasa ada perlakuan khusus.
"Kami juga memahami kebutuhan tenaga kerja untuk proyek program strategis nasional. Namun, karena waktu yang tidak tepat menyebabkan tanggapan yang keliru di masyarakat," ujarnya.
Awiek mengimbau pemerintah memperhatikan sensitivitas publik saat membuat kebijakan dan memperbolehkan TKA berpaspor China masuk tanah air. Setiap kebijakan harus disinkronkan dengan maksud tidak disalahpahami.
"Jangan sampai upaya maksimal dari pemerintah memutus mata rantai penyebaran Covid-19 diganggu oleh hal-hal yang sebenarnya bisa diantisipasi," ujar dia. (ast/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan