jpnn.com - JAKARTA- Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syarif Burhanuddin berharap, proyek pembangunan perumahan untuk masyarakat yang akan dilelang pada 2016 bebas titipan.
Karena itu, kelompok kerja (Pokja) pengadaan barang atau jasa pemerintah yang bertugas diharapkan bisa bekerja secara profesional dan independen. Dengan begitu, hasil pekerjaan yang dilaksanakan memiliki kualitas baik dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
BACA JUGA: Organda Protes Larangan Angkutan Barang Lewat Jalan Tol
“Saya minta jangan sampai ada proyek-proyek perumahan yang dilelang ada pihak-pihak dari luar Pokja pengadaan barang/jasa pemerintah yang mengarahkan sehingga ada pemenang tender tertentu yang dimenangkan,” ujar Syarif di Jakarta, Rabu (30/12).
“Proyek perumahan untuk masyarakat khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) harus dijamin bebas “titipan” dari pihak tertentu,” tegas Syarif. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Malam ini, Pelabuhan Merak Dipadati Penumpang dan Mobil Pribadi
BACA JUGA: Mengejutkan! Januari Pemerintah Bubarkan BP Batam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi-JK jadi Rezim Antisubsidi yang Minta Disubsidi
Redaktur : Tim Redaksi