jpnn.com - MATARAM – Wakil Gubernur (Wagub) NTB H M Amin berkesempatan melepas kegiatan lomba lari 5K dan 10K di Taman Udayana, kemarin. Orang nomor dua di NTB tersebut melepas lansung ribuan peserta yang terdiri dari atlet nasional, pelajar dan masyarakat umum.
Wagub Amin ditemui usai melepas peserta mengatakan pihaknya mengapresiasi lomba lari 5k dan 10k tersebut. Menurutnya, ini adalah momentum yang tepat untuk mengembalikan kejayaan atlet lari NTB untuk berkiprah di tingkat nasional bahkan internasional.
BACA JUGA: Inilah Sejumlah Pemain yang Berminat Ikuti Jejak Andik Vermansah
”Lima tahun yang lalu,kita pernah menjadi gudang pelari nasional. Saya rasa ini adalah momen yang tepat untuk mengembalikan kejayaan pelari kita,” ungkapnya seperti dilansir Harian Lombok Pos (Grup JPNN.com), Senin (28/12).
Lomba ini, menurut Wagub sekaligus diharapkan menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan untuk datang ke NTB. Sehingga moment ini dapat dimanfaatkan sebagai ajang memperkenalkan potensi yang ada, khususnya sektor Pariwisata.
BACA JUGA: Barcelona dan Madrid Rebutan Gelandang Roma
Lebih lanjut, Amin berharap pelaksaan lomba lari 5K dan 10K ini menjadi ajang tahunan. Selain sebagai ajang untuk memotivasi perilaku hidup sehat pada masyarakat melalui olahraga, juga merupakan ajang berkompetensi bagi para pelari Profesional maupun pelari pemula.
”Wadah seperti perlu didukung. Karena tak menutup kemungkinan melahirkan banyak pelari yang bisa mengharumkan nama NTB kedepan,” kata Wagub NTB.
BACA JUGA: Siapkan Tim Lebih Awal tapi Jadwal Kompetisi Belum Jelas
Kadis Dikpora NTB H Rosiyadi Sayuti mengatakan, selain program dari Kemenpora lansung, kegiatan itu sekaligus menjadi rangkaian memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) NTB ke-57.
”Kita jadwalkan akan berlangsung setiap tahun, dengan harapan dapat menjaring para pelari berbakat, yang mampu berprestasi bagi NTB kedepan dalam berbagai kejuaraan,” ungkapnya.
Meskipun demikian, Mantan asisten III Gubernur ini mengharapkan kegiatan ini bukan saja sebuah acara seremoni. Melainkan untuk pembinaan dan pencarian atlet.
“Kita coba adakan rutin, apalagi yang cukup menggembirakan jumlah pesertanya yang mengalami peningkatan dibandingkan pelaksanaan tahun lalu,” katanya.
Sementara itu, Ketua KONI NTB Andy Hadianto memberikan apresiasi terhadap kegiatan itu. Kendati pelaksanaannya hanya sehari namun menurut Andy mampu menggairahkan pembinaan olahraga atletik di NTB.
“Kita suport penuh acara ini, kalau bisa event ini digelar setiap tahun. Selain pembinaan event seperti ini juga sangat cocok untuk promosi wisata NTB,” ungkapnya.
Dalam lomba lari marathon yang dilepas oleh Wagub Amin tersebut, kategori 5K (5 kilometer) diperuntukkan bagi peserta pelajar, sedangkan 10K (10 kilometer) untuk peserta masyarakat umum dan atlet elit nasional. Dengan rute melalui beberapa ruas jalan di seputaran Kota Mataram, dengan lokasi start dan finis di Taman udayana Mataram.(zen/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Miris, Atlet Berangkat Tanding Naik Ambulance
Redaktur : Tim Redaksi