jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengajak masyarakat terus meningkatkan optimisme untuk mendukung pertumbuhan pada tahun depan bangkit dari keterpurukan.
Menurut dia, optimisme merupakan bagian daya dorong setiap masyarakat untuk berbuat lebih baik lagi.
BACA JUGA: Puluhan Guru dan Siswa Positif Covid-19, Mbak Rerie Dorong Perketat Pengawasan PTM
"Jadi, bila optimisme masyarakat meningkat harus terus dipertahankan agar negeri ini selalu memiliki daya dorong untuk tumbuh di tengah pandemi," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/12).
Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang dilakukan pada 8-16 Desember 2021 terhadap 2.420 responden (26/12) mencatat sebanyak 72 persen masyarakat optimistis pada prospek ekonomi 2022.
BACA JUGA: Rerie: Anak Muda Kompeten Bersiap Masuk ke Lembaga Legislatif
Optimisme itu sejalan perbaikan dalam ekonomi rumah tangga mereka.
Hasil survei SMRC juga menyampaikan sebanyak 62,2% warga menilai ekonomi nasional tahun depan lebih baik dibanding sekarang.
BACA JUGA: Sekjen MPR: Generasi Muda NU Harus Bersatu, Cerdas, dan Optimistis
Menurut Lestari, optimisme masyarakat yang terbentuk di tengah pandemi itu harus dipertahankan.
Selain itu, masyarakat juga harus ditingkatkan lewat aksi-aksi nyata dari pemangku kepentingan berupa berbagai kebijakan yang mampu mengembangkan ekonomi rumah tangganya.
"Terus memperbaiki kebijakan agar mampu beradaptasi dengan kondisi terkini," ujar Rerie, sapaan akrab Lestari.
Optimisme masyarakat, kata Rerie, merupakan salah satu energi yang dibutuhkan untuk bangkit dari kondisi terpuruk.
Jadi bila optimisme itu sudah terbentuk di masyarakat, tegas dia, sudah seharusnya para pemangku kepentingan memberikan dukungan lebih besar.
"Jangan lagi optimisme yang terbangun dihancurkan dengan praktik birokrasi yang tidak transparan, korupsi meningkat, berita-berita hoax, dan berbagai ketidakpastian," ungkap politikus Partai NasDem.
Perbaikan sejumlah tata kelola di sejumlah sektor, menurut Rerie, harus dilanjutkan agar mampu beradaptasi dengan tuntutan zaman dan mengakselerasi gerak langkah masyarakat.
Selain itu, tambahnya, membangun karakter anak bangsa lewat konsistensi menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada masyarakat harus terus dilakukan.
"Masyarakat yang produktif serta berkarakter kebangsaan yang kuat, diharapkan mampu meningkatkan daya saing anak bangsa di masa depan," kata Rerie. (mrk/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua MPR Bamsoet Dukung BIJB Kertajati Buka Penerbangan Haji dan Umrah
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian