jpnn.com, TANGERANG - Perusahaan pengembangan dan investasi properti, Astra Property kembali menunjukkan komitmen dalam melestarikan lingkungan.
Adapun salah satunya, yakni menjaga keanekaragaman hayati di Indonesia melalui program Pranaraksa (penanaman pohon) yang diprakarsai oleh Astra.
BACA JUGA: Astra Property Rilis LIVNG, Layanan Bikin Mudah Pemilik Hunian
Program yang bertujuan untuk melestarikan tanaman langka Nusantara itu dilaksanakan di kawasan proyek residensial Ammaia Ecoforest di Cikupa, Tangerang pada Kamis (1/2/2024) lalu.
Kini, kawasan tersebut pun telah ditanam 300 bibit, yang diestimasi dapat menyerap sebanyak 18 tCO2 per tahun.
BACA JUGA: Gaungkan Gerakan Keberlanjutan, Astra Property Gelar Kampanye Earth Life Matters
Nilai itu setara dengan pengurangan emisi perjalanan pulang-pergi 6 orang naik pesawat Jakarta-Osaka.
Wakil Presiden Direktur Astra Property, Wibowo Muljono mengungkapkan program Pranaraksa ini bagian dari kontribusi pihaknya dalam menjaga kelestarian.
BACA JUGA: Astra Property Gelar Pameran Seni dan Promo Menarik di Living First 2022
Melalui Pranaraksa, dia berharap tanaman Nusantara yang kini mulai langka, dapat kembali lestari dan terhindar dari kepunahan.
"Karena, selain penanaman, kegiatan Pranaraksa juga meliputi pengumpulan, pendataan, pembibitan, dan penyebarluasan kembali ke masyarakat," kata Wibowo Muljono kepada awak media.
Adapun bibit tanaman langka yang ditanam di antaranya Kayu Balau Hopea Pierei, Belimbing Papua dan Gorontalo asli Indonesia, Merbau, Matoa, Mahoni, Kenari, Jambu Sulawesi, Jamblang dan sebagainya.
Wibowo menjelaskan kegiatan Pranaraksa ini ialah bagian dari kampanye Earth Life Matters Astra Property dalam bidang pelestarian lingkungan.
Kampanye itu bertujuan menurunkan produksi Gas Rumah Kaca, yang masuk dalam pilar #EveryEnvironmentMatters.
Selain penanaman pohon, Ammaia Ecoforest juga dilengkapi dengan berbagai fitur green living yang sesuai dengan sertifikasi Greenship Neighborhood.
Salah satunya, green area dalam bentuk community garden di mana penghuni dapat menanam tanaman yang bisa dipanen sendiri.
Area bermain anak untuk bereksplorasi, jalur pedestrian asri sepanjang 2,5 km yang tersambung dengan setiap kluster, serta ruang terbuka hijau seluas 5,4 hektar yang disebut Forest Belt.
Selain itu, fitur green living juga diaplikasikan melalui pengelolaan dan koservasi lebih dari 40% air hujan dengan kapasitas retensi air hujan.
Kehadiran Pranaraksa Center di Ammaia Ecoforest diharapkan dapat berkontribusi dalam komitmen penghijauan di area lingkungan residensial.
“Diharapkan dapat menjadi pusat pengenalan dan pembelajaran kepada seluruh elemen masyarakat yang ingin mengetahui lebih jauh tentang berbagai tanaman Nusantara yang saat ini sudah mulai jarang dijumpai," tutur Wibowo. (mcr31/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ekonomi Mulai Pulih, Astra Property Targetkan Kinerja Tumbuh 10 Persen
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah