Lewat Konvensi, SBY Berharap Masyarakat tak Salah Pilih

Minggu, 27 April 2014 – 18:32 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri acara Debat Bernegara Capres Konvensi Demokrat Tahap Akhir di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu (27/4). Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku bangga dengan seluruh peserta Konvensi Capres Demokrat. SBY menilai kesebelas orang itu merupakan putra terbaik bangsa yang memiliki keinginan untuk mengubah sejarah Indonesia.

"Mereka juga memiliki ide, solusi dan kebijakan atas permasalahan yang dihadapi bangsanya," ujarnya saat menutup acara Debat Bernegara di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Minggu (27/4).

BACA JUGA: Demi Liverpool, Dahlan Berharap Tak Ada Sidang Kabinet Malam Ini

SBY berkeyakinan kesebelasan Konvensi Capres Demokrat ini akan mampu menjalankan roda pemerintahan andai terpilih menjadi presiden Indonesia ketujuh. Maka dari itu, SBY berharap agar rakyat Indonesia memilih presiden mendatang dengan pemikiran yang matang.

Rakyat juga diharapkan bisa memilih figur pemimpin yang memiliki kebijakan dalam menyelesaikan permasalahan, mampu memajukan kehidupan bangsa, dan kesejahteraan masyarakat pada Pilpres 9 Juli mendatang.

BACA JUGA: Duet Jokowi-Mahfud MD Bikin Ekonomi Sulit Berkembang

SBY juga menyebutkan, pelaksanaan acara debat terakhir konvensi itu bertujuan agar rakyat tidak memilih pemimpin tanpa memiliki pengetahuan mendalam tentang sosok yang dipilih, seperti memilih kucing dalam karung.

"Kita pikir besar, ternyata kecil. Kita pikir putih, ternyata hitam. Kita pikir kuat, ternyata lemah," jelas SBY yang juga menjabat sebagai ketua Dewan Pembina Demokrat.

BACA JUGA: Dahlan Iskan Bertekad Tingkatkan Jumlah Entrepreneur Muda

Melalui konvensi, masyarakat bisa memahami apa tujuan, program dan jalan pikiran para peserta konvensi jika nantinya menjadi presiden. Sehingga, rakyat Indonesia tidak salah dalam memilih pemimpin Indonesia mendatang.

Selanjutnya, mereka akan dinilai oleh rakyat dalam penjajakan suara yang akan dilakukan mulai esok hari.

"Saya menyerahkan segalanya kepada rakyat Indonesia," ujarnya.

Survei itu bertujuan untuk melihat kepada siapa dukungan rakyat paling banyak diberikan dan siapa yang dipercaya sebagai capres Demokrat dalam Pilpres 9 Juli mendatang.

SBY lalu menjelaskan, salah satu tujuan dari penyelenggaraan konvensi supaya rakyat mengetahui dengan jelas visi dan misi calon pemimpin Indonesia selanjutnya. Namun keputusan pemenang konvensi berada sepenuhnya di tangan rakyat.

"Yang memilih bukan SBY, bukan Demokrat tapi yang memilih adalah rakyat," tegasnya.(ian/wid/rmol/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dino Pilih Puji Demokrat Ketimbang Bicara Pemberantasan Korupsi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler