jpnn.com, MEDAN - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mendorong peningkatan dan perluasan tugas dan fungsi Balai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Balai K3) Medan agar lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya para pelaku usaha.
Upaya yang dilakukan Kemnaker melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker dan K3) dengan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Balai K3 Medan bersama pemangku kepentingan wilayah di Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (26/2).
BACA JUGA: Sekjen Kemnaker: Perubahan Budaya Pengaruhi Ekspektasi Terhadap Pemenuhan Pelayanan Publik
Direktur Jenderal Binwasnaker dan K3 Kemnaker Haiyani Rumondang mengemukakan rakor tersebut bertujuan memperluas tugas dan fungsi dari Balai K3 Medan agar dapat lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya para pelaku usaha.
"Semoga Balai K3 Medan dapat menjadi rujukan bagi pemangku kepentingan yang ada di wilayah Medan dalam menerapkan K3," ujar Dirjen Haiyani dalam sambutannya.
BACA JUGA: Tingkatkan Pelayanan Publik, Kemnaker Gelar Bimtek Service Excellence Bagi Petugas Layanan
Dirjen Haiyani mengatakan sekarang ini semakin banyak pihak terkait yang telah berkontribusi dalam mendukung implementasi K3, seperti lembaga pendidikan, perusahaan jasa K3, dan pihak terkait lainnya.
Sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 1 Tahun 2022, lanjut Dirjen Haiyani, dalam mendukung upaya mewujudkan tempat kerja yang aman dan sehat perlu didukung oleh semua pihak sehingga dapat tercipta kolaborasi dan sinergi yang optimal.
BACA JUGA: Mahasiswa FHUI Gelar DoLC, Kemnaker: Kami Siap Berkolaborasi Sebagai Mitra
"Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dalam melakukan pembinaan SDM bidang K3, tentu perlu dukungan dari semua pihak termasuk instansi dan institusi yang menyelenggarakan pendidikan," kata Haiyani.
Kepala Balai K3 Medan Muzakir menambahkan dari pelaksanaan rakor ini diharapkan mampu meningkatkan sinergi Balai K3 Medan bersama seluruh pemangku kepentingan dalam mendukung fungsi Balai K3 Medan.
"Melalui sinergi Balai K3 Medan dengan pemangku kepentingan diharapkan dapat mewujudkan K3 yang unggul Indonesia maju," ujar Muzakir.
Pada kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman bersama antara Ditjen Binwasnaker dan K3 dengan Politeknik Negeri Medan dan Universitas Efarina serta Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Direktorat Bina Kelembagaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Balai K3 Medan dengan Politeknik Negeri Medan dan Universitas Efarina. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi