jpnn.com, SURABAYA - Jumlah pasien korban? kecelakaan dan petasan menurun di instalasi gawat darurat, IGD RSU dr Soetomo.
Selama dua hari Lebaran, hanya ada tiga orang yang merupakan korban petasan, dan lima korban kecelakaan.
BACA JUGA: Pengunjung Membeludak, Jalan di Kawasan Pantai Cemara Tuban Macet
Menurut dr Urip Murtedjo, Ketua Forum Pers RSU dr Soetomo, korban yang dirawat tak lepas dari pengawasan polisi terkait penggunaan petasan dan banyaknya mudik gratis yang disediakan instansi pemerintah dan swasta.
"Jumlah pasien kronis seperti diabetes, stroke dan hipertensi mengalami peningkatan," ujar Urip.
BACA JUGA: Idulfitri, WNI Banyak ke Singapura, Malaysia, dan Hongkong
Meski jumlahnya belum diketahui secara pasti, tapi dia memastikan lebih banyak dibandingkan korban petasan atau kecelakaan lalu lintas.
Urip menjelaskan, meningkatnya pasien kronis disebabkan saat berlebaran ke rumah saudara atau tetangga, mereka mengonsumsi semua jenis makanan dan minuman.
BACA JUGA: Ditinggal Mudik ART, Restoran Cepat Saji Diserbu Warga
"Mereka sudah tak pedulikan kandungan gula atau penyebab lain di dalam makanan dan minuman tersebut," imbuh Urip. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Transjakarta Tambah Bus di Rute Titik Wisata Selama Libur Lebaran
Redaktur & Reporter : Natalia