Libur Sekali Sebulan, Enjoy Aja

Minggu, 15 Mei 2011 – 07:17 WIB
JAKARTA - Band asal Pekanbaru, Geisha, masuk jajaran band papan atas saat iniBand bepersonel Narova Morina Sinaga atau Momo (vokal), Roby Satria (gitar), Rahmad Ramadhan atau Dhan (keyboard), Ahmad Rasyid atau Aan (drum), dan Ashari Aulia atau Nard (bas) itu berhasil menarik perhatian publik lewat karya-karya manis

BACA JUGA: DMasiv Hapuskan Kerinduan

Di album pertama, Anugerah Terindah (2009), mereka telah menghasilkan empat hit
Penghargaan Anugerah Musik Indonesia 2010 sebagai pendatang baru terbaik pun berhasil mereka raih.

Kesuksesan yang diraih Geisha lantas berimbas pada perubahan hidup mereka

BACA JUGA: Film ? segera Ditarik dari Bioskop

Dari Pekanbaru, Geisha harus hijrah ke Jakarta
Hari-hari pun tidak dilalui dengan biasa

BACA JUGA: Ardina Rasti, Stres Jadi TKW

Sebab, selain harus menyelesaikan tanggung jawab membuat karya baru, mereka sibuk promo serta manggung ke luar kotaDi sela-sela kesibukannya itu, Momo cs menyempatkan diri datang ke redaksi Jawa Pos Jakarta Selasa lalu (3/5).

Mereka tiba di kantor Jawa Pos pukul 11.00Raut lelah tergambar di wajah lima personel GeishaBahkan, suara Momo terdengar serak"Tenggorokanku agak sakit nih," jelasnyaTapi, beberapa menit kemudian, ketika anak-anak Geisha tersebut membaca koran, suasana yang awalnya kaku lantas cairHari itu sebagian besar koran menulis tentang kematian Osama bin LadenMereka pun lantas mulai membahas kebenaran berita tersebut.

Nard mengatakan bahwa mereka tidak ingin ketinggalan berita"Sebisa mungkin, meski kami sibuk, tetap mengikuti isu-lahApalagi, kan sekarang berita tidak hanya didapat dari televisi atau koranBrowsing dari BlackBerry kan bisa," katanyaYa, dengan kesibukan sekarang, mereka memang harus pandai-pandai memanfaatkan waktuSejak dikenal di dunia musik, mereka bahkan jarang pulang kampungPacaran pun susah"Sudah dua tahun nih tidak merasakan malam mingguan bareng pacar," komentar Aan yang disambut tawa personel lainnya.

Momo lantas menambahkan bahwa pihak manajemen sudah menyiapkan jadwal sedemikian rupa untuk merekaDalam sebulan, hanya ada libur satu hari"Selasa kami libur," jawabnyaSementara itu, akhir pekan dan tanggal merah justru merupakan waktu tabu untuk libur"Itu justru ramai-ramainya tawaranJadi, pasti kerja," tambah perempuan berkulit putih tersebut.

Berada dalam kondisi yang serba ditentukan ternyata tak membuat pelantun Jika Cinta Dia itu stres atau tertekanMereka justru enjoy dan semakin kuat sebagai bandSebab, semakin banyak waktu untuk memahami setiap personelUntuk sebuah band, itu sangatlah pentingSedikit saja terjadi ketidakcocokan, stabilitas Geisha sebagai tim akan terganggu.

Tak dimungkiri, berbeda pendapat pasti selalu adaApalagi, saat mereka tengah membuat karya"Semuanya pasti ngomongSemuanya kasih pendapatBerantem, berantem deh di studioTapi, enggak apa-apa, yang penting jadinya bagus," ucap MomoKetika mengeluarkan pendapat, tambah Roby, justru semua memperlihatkan bahwa masing-masing memiliki atensi.

Begitu dalamnya atensi mereka terhadap Geisha, sampai-sampai semuanya mengaku tidak pernah membahas tentang ketakutan jika di tengah jalan ada perpecahan"Kami tidak pernah membahas ituSama sekaliSampai sekarang kami tidak pernah sedikit pun membahas ituSejak dulu kami optimistis dan percaya diriGeisha adalah misi dan visi kami sejak SMAJadi kalaupun ada masalah, ya cari jalan keluarnyaBukannya lantas berpikir untuk keluar dari band," tegas Roby(jan/c10/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Marcella Zalianty, Realitas di Perbatasan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler