jpnn.com - JAKARTA - Masyarakat semakin meminati pembelian tiket keteta api lewat online. Bahkan belakangan, penjualan tiket online semakin terdongkrak karena memasuki libur sekolah dan jelang lebaran.
Managing Director Tiket.Com, Gaery Undarsa, mengungkapkan, penjualan tiket kereta api untuk keberangkatan H-10 Lebaran meningkat sekitar 2,5 kali lipat dari penjualan normal. Sementara penjualan tiket kereta api untuk keberangkatan tepat hari Lebaran pertama mencapai 4 kali lipat.
BACA JUGA: Kemendag Dukung Langkah Toyota Genjot Ekspor
"Menariknya lagi, penjualan tiket kereta api tambahan meningkat lebih dari 10 kali lipat.Kontribusi penjualan terbesar di Tiket.com adalah tiket kereta api, yakni mencapai 50 persen dari jumlah transaksi keseluruhan," ujar Gaery Undarsa.
Ia juga menjelaskan sejumlah daerah tujuan favotit mudik memang menjadikan transportasi pesawat sebagai pilihannya. Pemesanan tiket online lewat pesawat ini juga cukup digemari.
BACA JUGA: Dua Tahun, KAI Tertibkan 7.251 PKL di Sekitar Stasiun
"Efisiensi waktu dalam memanfaatkan libur Lebaran menjadi alasan para pemesan tiket pesawat online tersebut”, tambah Dimas Surya, Direktur Komersil Tiket.com.
Kementerian Perhubungan memperkirakan lonjakan jumlah pemudik pada musim angkutan Lebaran 2014. Dari hasil survei Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenhub mencapai 27.894.914 orang.
BACA JUGA: Yakin Harga Daging Normal Lagi di Pertengahan Ramadan
Berdasarkan hasil survei tersebut lonjakan pemudik meningkat rata-rata 6,99 persen dari 2013 sebanyak 25.599.014 pemudik.
Tujuan favorit pemudik adalah wilayah Jawa Tengah dengan jumlah 7.991.911 pemudik, dan sebanyak 5.508.080 pemudik berasal dari Jabodetabek.
Peningkatan jumlah pemudik secara keseluruhan tentu berpengaruh kepada angkutan mudik yang digunakan masyarakat. Menurut Pusat Komunikasi
Publik Kementerian Perhubungan jumlah penumpang angkutan naik 3,83 persen dibandingkan tahun 2013, dari 18.587.668 penumpang menjadi 19.299.144 penumpang.
Pengamat E-Commerce, Purjono Agus Suhendro, memiliki analisa mengenai kondisi penjualan tiket online jelang lebaran. Ia mengungkapkan, ada beberapa kategori e-commerce yang menangguk untung di musim Ramadhan dan Lebaran, terutama e-tiket.
Tingkat penggunaan E-tiketing naik karena semua orang kini tak perlu lagi memesan tiket pesawat atau kereta api ke agen perjalanan, namun bisa langsung menggunakan gadgetnya sendiri. Penjualan travel online naik didorong oleh meningkatnya permintaan di musim Lebaran.
"Kalau dulu, menjelang Lebaran, beli tiket masih konvensional. Tapi sekarang penjualan konvensional justru turun, pencarian tiket beralih ke sistem online," kata Purjono. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Konsumsi Listrik Per Kapita Indonesia Kalah dengan Malaysia-Singapura
Redaktur : Tim Redaksi