jpnn.com - JAMBI – Jelang Ramadan, harga daging di beberapa daerah mulai menunjukkan gejala peningkatan. Misalnya saja, di pasar Kramat Tinggi, Muarabulian. Di sana, semula harga daging Rp 110.000 per Kg, saat ini sudah mulai naik menjadi Rp 120.000 per Kg.
Di Bungo harga daging juga melonjak dari Rp. 90.00 per Kg menjadi Rp. 100 ribu per Kg. Di Pasar Sabak juga sudah naik dari Rp. 110.000 per Kg menjadi Rp. 120.000 per Kg.
BACA JUGA: Konsumsi Listrik Per Kapita Indonesia Kalah dengan Malaysia-Singapura
"Kaget juga pas beli daging sapi, sudah naik Rp 10 ribu," kata Desi seorang pemilik rumah makan di Tanjabtim, seperti diberitakan Jambi Ekspres (Grup JPNN).
Menurut Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Batanghari, Suparno, menjelang awal Ramadan sudah menjadi kebiasaan setiap tahun terjadi peningkatan harga daging. ‘’Biasanya naik 5-10 persen, tapi pertengahan Ramadan nanti akan normal kembali,’’ ujarnya.
BACA JUGA: Indonesia Kejar Ekspor 200 Ribu Mobil
Diakuinya, kenaikan harga daging ini dikarenakan tingginya permintaan menjelang Ramadan ini. Ketika permintaan tinggi, harga dipastikan mengalami peningkatan. “Apalagi jika pasokan dari luar terputus, maka daging biasanya akan naik,” ungkapnya. (JE/sam/jpnn)
BACA JUGA: Jelang Lebaran, Sales Ponsel Naik 20 Persen
BACA ARTIKEL LAINNYA... Potensi Industri Mamin Terbuka
Redaktur : Tim Redaksi