jpnn.com, JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto meninjau proses renovasi kantor partainya di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (29/7). Kantor tersebut nantinya akan dijadikan Sekolah Partai untuk menggembleng para kader PDI Perjuangan.
"Di sini nanti akan menjadi salah satu pusat pendidikan dan pelatihan tingkat pusat untuk para kader dan anggota partai. Para calon pemimpin dan pelayan masyarakat akan dididik dan dilatih sesuai dengan ideologi partai," kata Hasto dalam siaran pers, Kamis (29/7).
BACA JUGA: Kantor PDIP Dirancang dengan Konsep Ramah Lingkungan, Menggunakan Solar Panel dan Green BuildingÂ
Menurutnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menggunakan Sekolah Partai sebagai bagian dari sistem kaderisasi yang dibangun untuk menghasilkan calon pemimpin yang berproses dari bawah dan mengabdi pada bangsa dan negara.
“Di Sekolah Partai ini calon pengurus partai, calon anggota legislatif, dan calon kepala daerah-calon wakil kepala daerah digembleng agar memiliki kesadaran ideologis berdasarkan Pancasila, dapat mengambil inti sari sejarah kemerdekaan bangsa, dan memiliki spirit untuk membawa kemajuan dan kejayaan bangsa Indonesia," jelas Hasto.
BACA JUGA: Kepada Aktor Politik di Balik Tragedi Kudatuli, Sekjen PDIP: Kami Belum Selesai
Politikus asal Yogyakarta itu juga menyatakan bahwa secara khusus Megawati Soekarnoputri menginginkan dalam kurikulum Sekolah Partai diberi pemahaman tentang geopolitik dan bagaimana kepemimpinan Indonesia di dunia internasional.
Hasto menjelaskan Sekolah Partai ini terdiri dari satu aula besar, tiga kelas pendukung, 200 tempat tidur, ruang makan, lokasi medis, kantin Mustika Rasa, serta ruang khusus bernama Soekarno Corner.
BACA JUGA: Di Depan Cinta Laura, Megawati Minta Anak Muda Punya Semangat Juang
Menurutnya, Soekarno Corner adalah perpustakaan yang menggambarkan keseluruhan sejarah perjuangan Proklamator Kemerdekaan RI itu.
Sebuah lukisan khusus besar akan juga dipajang di salah satu bagian dari Sekolah Partai itu.
Isinya gambar para pemuka agama serta kepercayaan di Indonesia.
Hasto menilai hal itu sebagai gambaran Indonesia yang beragam dan multikultur yang harus terus dijaga.
Lebih lanjut Hasto mengatakan gedung Sekolah Partai akan diresmikan pada 22 Agustus 2021.
Hal ini terinspirasi dari peristiwa ketika sidang Komite Nasional Indonesia Pusat pada tanggal 22 Agustus 1945 mengambil beberapa keputusan bersejarah tentang pembentukan Badan Keamanan Rakyat dan Partai Nasional Indonesia yang menghadapi ancaman kembalinya kolonialisme Belanda yang membonceng tentara sekutu.
“PDI Perjuangan meyakini hanya dengan pendidikan politik dan kaderisasi berbagai upaya meningkatkan kualitas kepemimpinan kader partai dapat dilakukan. Sekolah Partai yang berjalan secara berjenjang, sistemik, dan visioner bagi perjalanan bangsa dan negara ke depan adalah jawaban PDI Perjuangan guna memperbaiki seluruh kehidupan politik di tanah air," jelas Hasto Kristiyanto. (tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga