jpnn.com, ASMAT - Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Asmat, Papua, pada Kamis (12/4).
Pria yang akrab disapa Jokowi ini ingin melihat langsung proses pembangunan di daerah itu pascakejadian luar biasa (KLB) campak gizi buruk beberapa bulan lalu.
BACA JUGA: Langkah Jokowi Terhenti Melihat Fotonya Terpajang di Toko
Sejauh ini, menurut Presiden prosesnya berjalan baik. Jokowi juga sempat menggendong dua orang anak-anak suku Asmat.
Pembangunan infrastruktur di Kabupaten Asmat meliputi jangka pendek maupun menengah.
BACA JUGA: Susu Kental Manis Bukan untuk Anak-Anak
Baik infrastruktur air bersih, sanitasi, jembatan, perbaikan jalan kampung, bedah rumah, dan pembangunan permukiman baru.
BACA JUGA: Ada Stempel Polres Sukabumi di Kupon Bantuan Jokowi?
Presiden Jokowi dan ibu negara Iriana menggendong anak-anak warga saat berkunjung ke Asmat, Papua pada Kamis (12/4). Foto: Biro Pers Setpres
“Saya lihat tadi semuanya, semuanya berjalan dengan baik. Kita juga membangun tampungan untuk air baku ada sembilan yang lima di Agats. Kemudian yang empat dibangun di distrik-distrik yang ada,” ujar Presiden.
Tentang gizi anak-anak, suami Iriana menyampaikan bahwa dirinya telah memerintahkan Bupati Asmat untuk benar-benar memperhatikan gizi anak-anak di Kabupaten Asmat.
Saat ini, ucap Kepala Negara, ada 320 anak setiap hari diberikan kacang hijau, sayur dan makanan bergizi lainnya. Namun yang ada di distrik-distrik penanganannya tidak mudah.
“Ada 13 puskesmas. Namun pemberian gizi di distrik tidak mudah karena keterisolasian,” ujarnya.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana mengunjungi Kabupaten Asmat, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Pj Gubernur Papua Soedarmo dan Bupati Asmat Elisa Kambo.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: 2030 Indonesia Akan Masuk 10 Besar Negara Terkuat
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam