jpnn.com, BANJARBARU - Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo mengukuhkan 500 pasukan komponen cadangan (Komcad) pertahanan negara di Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Jumat (26/8).
Pengukuhan pasukan Komcad itu berlangsung di lapangan Kejujuran Rindam VI/Mulawarman di Banjarbaru.
BACA JUGA: Ucapan Putri Candrawathi Membuka Topengnya Sendiri, Reza Indragiri: Dia Bukan Korban
Menurut Mayjen Budi, para anggota komponen cadangan tersebut telah mengikuti latihan pendidikan dasar militer selama 3 bulan.
Dia juga menjelaskan Komcad matra darat itu bersifat sukarelawan dengan rekrutmen melalui pendaftaran di berbagai sumber yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
BACA JUGA: TNI-Polri Bersatu Menyergap Penyelundup Narkoba, Lihat Hasilnya
Mayjen Budi menegaskan bahwa bela negara bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata, melainkan juga tugas dan kewajiban semua rakyat.
"Anggota komponen cadangan harus selalu siaga jika dipanggil negara," ucap Mayjen TNI Tri Budi Utomo.
BACA JUGA: Putri Candrawathi Sedang Diperiksa di Bareskrim, Kamaruddin Datang Bikin Laporan Baru
Jenderal TNI bintang dua itu menyampaikan terima kasih atas kesiapan dan kerelaan masyarakat untuk ikut serta menjadi bagian dari Komcad.
Hal itu menurut Budi merupakan wujud tanggung jawab bersama akan pentingnya kesadaran bela negara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Eks Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) itu juga mewanti-wanti bahwa pasukan Komcad dikerahkan ketika negara dalam darurat militer atau keadaan perang.
Komcad dimobilisasi oleh Presiden dengan persetujuan DPR yang komando kendalinya berada di bawah Panglima TNI.
"Tidak ada anggota komponen cadangan melakukan kegiatan mandiri. Semuanya bergerak hanya untuk kepentingan negara," ucap Mayjen Budi. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam