Lihat! Polisi Mimika Sebar Wangsit Pakai Noken

Jumat, 12 Februari 2016 – 08:01 WIB
Jajaran Satlantas Polres Mimika menyebar imbaua dengan noken. Foto: dok/Radar Timika

jpnn.com - TIMIKA - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Mimika punya cara unik menyebar imbauan tertib lalu lintas kepada para pengguna jalan.

Selain dengan memasang spanduk-spanduk tertib berlalulintas, terbaru salah satu bentuk imbauan yang dibuat Satlantas Polres Mimika yakni dengan menggunakan noken sebagai sarana menarik perhatian dan penyampai pesan seputar tertib berlalulintas untuk masyarakat.

BACA JUGA: Mata Elang Bikin Resah, Massa Geruduk Kantor Leasing

Sosialisasi dengan sarana noken (tas rajut tradisional Papua) mulai dilaksanakan Kamis (11/2) sekitar pukul 07.30 WIT. Jajaran personel Satlantas dipimpin langsung Kasat Lantas Polres Mimika, AKP Yosias Pugu turun ke jalanan, tepatnya di Jalan Budi Utomo depan Lapangan Timika Indah. Aksi simpatik ini dilakukan dengan mengenakan noken yang bertuliskan pesan-pesan tertib berlalu lintas.   

Ratusan pengguna jalan yang melintas pagi kemarin pun mendapat ‘wangsit’ mengenai tertib berlalulintas demi keamanan, keselamatan dan kenyamanan dalam berkendara. Bahkan beberapa pengendara motor yang melakukan pelanggaran pun mendapatkan nasihat-nasihat positif demi keamanan, keselamatan dan kenyamanannya dalam mengendarai kendaraan di jalan. 

BACA JUGA: 3 Sudah Gulung Tikar, 1 Ajukan Pailit, 550 Buruh Dirumahkan

Salah satunya pengendara motor yang nomor polisi motornya diwarnai hitam total, tanpa warna putih untuk huruf dan angka di pelat nomor tersebut. Pengendara bersangkutan pun diarahkan untuk turun dan mengerok pelat nomor polisinya agar huruf dan angka tersebut terlihat. 

Selain itu, cukup banyak pengendara motor yang kedapatan memiliki penumpang yang tidak mengenakan helm. Polantas dalam aksi tersebut pun memberikan gambaran mengenai pentingnya helm bagi keselamatan saat terjadinya kecelakaan.

BACA JUGA: 68 Bekas Karyawan Tuntut Perusahaan Malaysia

“Ini sosialisasi tertib berlalu lintas, dan kami gunakan noken sebagai sarana yang buat oleh ibu-ibu Papua untuk dipakai sebagai alat penyampaian pesan tertib berlalu lintas. Jadi kami pasang imbauan di noken, sehingga kalau dipakai maka pesan tertib berlalu lintas diharapkan bisa terbaca oleh masyarakat,” tutur Yosias, seperti dikutip dari Radar Timika, Jumat (12/2). (tns/adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Harga Tuna Melonjak, Rp100 ribu jadi Rp 180 ribu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler