jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) memastikan kondisi likuiditas dan permodalan sangat aman. Hingga kini posisi likuiditas bank yang fokus pada sektor perumahan tersebut mencapai Rp35 triliun.
“Likuiditas BTN sangat aman, begitu juga fundamental sangat kuat. Apalagi dari sisi permodalan lebih tinggi dibandingkan tahun lalu,” ujar Direktur Finance, Planning, & Treasury BTN Nixon LP Napitupulu, Rabu (10/6).
BACA JUGA: Selamat, BTN Masuk Top 3 ASEAN CGS
Nixon memaparkan, dalam kondisi Covid-19 ini perbankan khususnya BTN menyediakan likuiditas yang lebih tinggi sekitar 30 persen dibandingkan kondisi biasanya.
Pasalnya, selama Covid-19 ini ekspansi kredit agak direm karena tidak ada pertumbuhan, kecuali di penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) Subsidi yang permintaannya cukup besar.
BACA JUGA: Saham BTN Terus Diburu Investor
“Di bulan Mei saja ada akad sekitar Rp800 miliar untuk KPR Subsidi,” katanya.
Sementara untuk posisi permodalan, Nixon menuturkan sangat kuat karena berada pada level 18%-19% lebih tinggi dari posisi yang sama tahun lalu sekitar 16-17 persen.
BACA JUGA: Libur Nataru, Bank BTN Pastikan Pelayanan Akan Berjalan Optimal
“Kami juga bersyukur customer base kami cukup bagus dan well informed. Sehingga jika ada informasi di publik mereka selalu bertanya dulu kepada BTN,” jelasnya.
Di sisi lain, Direktur Utama BTN Pahala Nugraha Mansury mengatakan, upaya perseroan meningkatkan dan memperbaiki tata kelola perusahaan mendapatkan apresiasi dan pengakuan dari Forum Asean Corporate Governance sebagai Top 3 ASEAN Corporate Governance Scorecard (ACGS).
BTN masuk dalam 10 Perusahaan tercatat dalam kategori ASEAN Asset Class (aset berkelas) tahun 2019 yang dinilai memiliki tata kelola perusahaan yang baik dan layak dilirik kalangan investor global.
"Prestasi ini menjadi bukti sekaligus motivasi bagi perseroan untuk terus meningkatkan tata kelola perusahaan, meningkatkan hubungan baik dengan para stakeholder maupun pemegang saham dan serta memacu kinerja Bank BTN,” tandas Pahala.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy