"Sehari sepuluh kali resuffle sama sajaSaya gak yakin adanya perbaikan kinerja
BACA JUGA: Belanja Pegawai 50 Persen, Daerah Harus Stop Terima CPNS
Lalu apa yg kita harapakan dari reshuffle, kalo pola pikir dan kerjanya masih sama saja," kata Lily saat diskusi bertajuk Reshuffle Kabinet atau Ganti Presiden di Rumah Perubahan 2.0, Jakarta, Selasa (20/9).Ia mencontohkan, pola pikir yang salah itu terlihat saat Boediono terpilih sebagai Wakil Presiden
"Boediono ini kriminal
BACA JUGA: Patrialis Akbar Tak Terima Diberi Rapor Merah
Kasus Bank Century juga sempat minusSeharusnya lanjut Lily, sistem pemerintahan harus menjadi Presidensil, karena adanya perubahan di Indonesia itu berada ditangan Presiden
BACA JUGA: SBY Mulai Gerah dengan Para Pembantunya
"Kita minta kejujuran pemerintahTujuan negara kan mensejahterahkan rakyatKalau yang sejahtera hanya sekelompok orang, ya berarti sistem pemerintahan yang salah," tandasnya(kyd/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY: Reshuffle Tunggu Tanggal Mainnya
Redaktur : Tim Redaksi