SBY Mulai Gerah dengan Para Pembantunya

Pastikan Segera Reshuffle Kabinet

Selasa, 20 September 2011 – 12:23 WIB
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Foto: Dok. JPNN
JAKARTA - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparingga memastikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu II

"Mengikuti gaya ekspresi itu, seperti dalam filmkan ada hari ini, segera dan akan datang

BACA JUGA: SBY: Reshuffle Tunggu Tanggal Mainnya

Kalau yang ini (menunggu tanggal main), ini segeralah," kata Daniel Sparingga pada wartawan di kantor Presiden, Selasa (20/9) saat ditanyai kapan waktu yang dimaksud SBY dengan tanggal main.

Menurut Daniel tidak penting mengenai waktunya
Yang terpenting adalah adanya niat dari Presiden SBY untuk membentuk suatu tim baru dengan tugas khususnya mendukung pemerintahan yang tersisa tinggal 3 tahun lagi.

"Kita akan lari dengan pengertian lari lebih cepat seperti marathon

BACA JUGA: KPK Kembali Periksa Miranda Goeltom

Ada yang disebut baru diganti atau bergeser, tidak berakhir pada kabinet yang baru
Jauh lebih penting dari itu adalah komitmen, semangat dan kepercayaan baru untuk tiga tahun ke depan," jelas Daniel.

Saat ditanyakan komposisi baru yang dimaksud Presiden SBY, Daniel mengatakan tidak memiliki kewenangan untuk mengungkapkan hal tersebut karena menjadi kewenangan Presiden dan Wakil Presiden.

Menurut Daniel, pengertian reshuffle di mata Presiden SBY bukan hanya sebatas evaluasi kabinet saja

BACA JUGA: Datangi KPK, 4 Pimpinan Banggar Didampingi Bodyguard

Namun secara umum yakni hadirnya cara baru mengelola kekuasaan, kewenangan dan gaya kepemimpinanan dari jajaran Menteri, Dirjen, Deputi, Pimpinan Lembaga, Gubernur hingga Bupati dan Walikota.

"Pesan terpenting presiden bagi masyarakat adalah lebih optimistis, lebih positif dan kritisItu kombinasi yang (akan) dihasilkan," kata Daniel.

Mengenai kombinasi yang dimaksud, Daniel juga tidak bisa mengungkapkan apakah pada reshuffle kabinet nanti porsi Parpol akan dikurangi atau ditambahKarena hingga saat ini untuk melakukan konsultasi reshuffle kabinet, Presiden SBY hanya melibatkan Wapres Boediono.

"Pada waktu yang tepat akan juga melibatkan Parpol dan Parpol juga mengerti sukses pemerintah juga sukses ParpolJadi ada spirit baru mengubah apa yang dulu disebut tersanderaSekarang kita datang dengan semangat persaudaraan," jelas Daniel.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelunasan BPIH Kuota Tambahan Ditutup


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler