Lima Kecamatan di Konawe Disapu Puting Beliung

UNAAHA - Angin puting beliung yang berhembus kencang, meratakan sedikitnya enam rumah warga, di lima desa Kecamatan Onembute, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi TenggaraTak hanya itu, sekitar 90-an bangunan bangsal usaha  batu bata,  milik warga juga rubuh, termasuk sebuah Madrasah Ibtidaiyah swasta milik lembaga pendidikan Ma"arif NU

BACA JUGA: Tak Dianggarakan, Telat Terapkan TKI Online

Korban lain sekitar 50-an rumah warga mengalami kerusakan berat dan ringanUntuk saja tak ada korban jiwa dari bencana tersebut.

Dari pantauan di lokasi bencana, kelima desa yang terkena bencana angin puting beliung tersebut yaitu Desa Napoosi, Desa Onembute, Desa Kumpao, Desa Ulu Onembute dan Desa Kasumeia

BACA JUGA: Perantau Dukung Walikota Habisi Tarian Mesum

Dari kelima desa itu, Desa Napoosi mengalami kerusakan terparah dan terbanyak bangunan rubuh

Saat kejadian, tak satupun warga Onembute menyangka kalau hembusan angin puting beliungi itu meratakan rumah dan puluhan bangsal usaha batu bata mereka

BACA JUGA: Striptis Marak, Ormas Islam Geram

Hamran alias Andreas (35), warga Desa Kumapo mengaku saat kejadian ia sedang berada di luar rumahRumah induk pria lajang terbuat dari papan dan beratapkan rumbia, rata dengan tanah"Sekarang saya mengungsi di rumah om sayaKebetulan saya tinggal sendiri, kedua orang tua saya sudah meninggal duniaSaya tidak bisa hitung kerugianku karena tidak ada barang berharga didalamHanya ini rumah yang hancur," kata Hamran, lirih  saat ditemui akhir pekan lalu.

Jali, warga Kumapo lainnya masih sedikit beruntungRumahnya dari papan dan sudah mulai lapuk masih berdiri kokoh, meski atapnya sudah bolong"Untungnya saat angin kencang, anak-anak main di luar rumahSedangka saya  ada di dalam rumah," ujar Wone, isteri Jalil.

Bencana angin puting beliung direspon Bupati Konawe, Lukman Abunawas dengan turun ke lokasi meninjau korban dan kerusakan infrastruktur di lima desa tersebutIa mengaku pihaknya akan memberikan bantuanBantuan itu sebagai bentuk kepedulian pemerintah kabupaten kepada warganya"Karena memang ada dana emergency yang dicadangkan dan melekat pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe," ujar Lukman Abunawas didamping Kabid Bantuan Jaminan Sosial Dinsos Konawe,  Amir Yamin dan Camat Onembute, Loyman. 

Lukman memerintahkan pemerintah kecamatan dan desa menginventarisasi fasilitas umum dan infrastruktur lainnya yang rusak semisal Madrasah Ibtidaiyah (MI)"Kerugian rubuhnya gedung MI ini sekitar Rp 50 jutaSaya minta Kepsek membuat laporan kerusakan, baik jumlah kursi rusak, lemari, meja dan fasilitas lainnyaSementara tempat alternatif sekolah akan dicarikan, semisal balai desaProses belajar mengajar jangan berhenti, guru-guru kan masih siap,"  tegas Lukman.

Secara simbolis Lukman Abunawas memberikan bantuan konsumsi berupa beras, ikan kaleng dan mie instans kepada korban di Balai Desa Napoosi"Meski bantuan ini nilainya kecil namun hendaknya dimaknai dari aspek dan nilai kepedulian pemerintah kabupaten kepada masyarakatnya," pintanya.

Kepala Bidang Bantuan Jaminan Sosial Dinsos Konawe Amir Yamin, merinci bantuan yang diberikan yakni satu ton beras, 150 ikan kaleng dan puluhan kardus mie instan.  (din/awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cegah Mesum, Waiters Harus Pakai Jeans