jpnn.com, JAKARTA - Lingkar Muda Nusantara (Lima NU) angkat bicara soal isu reshuffle Kabinet Kerja. Koordinator LIMA NU Asbit Panatagara menilai nama Menteri BUMN Rini Soemarno layak diganti.
Asbit menilai Rini arogan, menyusul pemecatan Dirut PT Bahana Pembinaan Usaha, Dwina SW, Minggu (16/7) kemarin. "Pemecatan itu berkenaan dengan bocornya informasi menteri-menteri yang terkena reshuffle atas kajian Dirut PT Bahana Pembinaan Usaha," ujarnya.
BACA JUGA: Archandra Menteri ESDM, Jonan Gusur Rini?
"Menteri Rini geram dan sampai terjadinya pemecatan. Sungguh itu adalah tindakan arogan," imbuh Asbit.
Oleh karena itu, Asbit menyuarakan nama Rini masuk dalam daftar menteri yang terkena reshuffle. "Kinerja Rini juga tidak menunjukkan prestasi yang berarti," tuturnya.
BACA JUGA: Menyeruak Kabar Reshuffle Kabinet, Johan Budi Bilang…
Asbit mengatakan, seorang menteri yang tidak bisa memperbaiki kinerja pemerintah sudah selayaknya diberhentikan. "Pak Presiden tidak usah ragu memecat pembantunya yang seperti itu. Karena selain tidak mampu, juga hanya merusak citra presiden, tidak senapas dengan Nawa Cita," pungkas Asbit. (mg4/jpnn)
BACA JUGA: Di Kantor PKS, Zulkifli Hasan Bicara soal PAN-PDIP dan Isu Reshuffle
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fahri Hamzah Cemas Kalau Ada Reshuffle Kabinet
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga