Selain itu, dikatakan Erlangga, dalam rangka melindungi industri dalam negeri, DPR juga meminta agar digunakan labelisasi dan otimalisasi counter measure, instrumen subsidi, dumping dan safeguard
BACA JUGA: Jangan Lawan Produk China dengan Barang Murah
Kebijakan tersebut harus (diberlakukan) merata baik untuk produk dalam negeri maupun imporSenada dengan itu, Wakil Ketua Komisi VI, Arya Bima menyatakan, industri harus siap menghadapi produk Cina yang terkenal murah
BACA JUGA: Misbakhun: Susah Membuka Mata Mendag
Untuk melawan Cina, semestinya (produsen lokal) jangan dengan memproduksi barang murah, tapi harus (dengan) barang yang berkualitas baik."Ditunda atau tidak, mau tidak mau kita harus siap
BACA JUGA: BPOM Harus Ketat Awasi Produk China
Oleh karena itu produk dalam negeri harus lebih bermutu," ucap Arya pula.Arya pun menambahkan, ke depan akan ada pembahasan lagi dengan Menteri Keuangan, Menteri Perdagangan, Menteri UKM dan Koperasi, serta Menteri Perindustrian, terkait masalah AC-FTA tersebut"Akan kita lihat lagi, apa perlu dibentuk Panja (Panitia Kerja) atau tidak untuk mendalami masalah iniSebab, dari anggota Komisi VI sendiri, (kita) berkehendak dibentuk Panja," katanya(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Proyek Kurang Rp10 M Harus Diperbanyak
Redaktur : Tim Redaksi