jpnn.com, JAKARTA - K-Link kini melantai di pasar online guna melindungi masyarakat dari produk-produk palsu.
Melalui aplikasi K-Mart online store, K-Link memudahkan konsumen mendapatkan produk yang dijamin keasliannya.
BACA JUGA: IPO GoTo Dinilai Positif Bagi Perkembangan BEI
"Aplikasi ini merupakan solusi dari permasalahan yang selama ini kerap muncul di masyarakat karena menemukan banyak sekali produk K-Link beredar bukan pada jalur resmi pemasaran K-Link," kata Presiden Direktur K-Link Indonesia, Radzi Saleh dalam konferensi pers virtual, Kamis (10/6).
Radzi Saleh mengakui transformasi digital yang mengubah cara berbelanja masyarakat secara online, rupanya telah dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab.
BACA JUGA: Pasar Mitra Tani Kementan Gratiskan Ongkir untuk Pembelian Pangan Online
Banyak yang menjual produk yang tidak bisa dijamin keasliannya dengan harga lebih murah dari distributor resmi K-Link, website K-Link, dan stockist.
Menurutnya, hal itu marak terjadi seperti di marketplace, toko obat dan apotik yang bukan distributor resmi K-Link
BACA JUGA: Disperindag Jatim Canangkan Pasar Murah Online
“K-Mart Online Store kami hadirkan untuk memberikan kenyamanan mitra dan customer K-Link dalam berbelanja produk yang terjamin keasliannya," terangnya.
Bagi yang menjalankan bisnis pun, lanjutnya, menjadi lebih mudah dalam mempromosikan dan berjualan secara online serta mengontrol perkembangan bisnisnya secara real time.
Radzi Saleh juga menegaskan, K-Link Indonesia tidak akan bertanggung jawab dengan produk-produk yang dijual di luar dari platform resmi K-Link, stockiest K-Link dan distributor resmi K-Link.
“Produk-produk K-Link hanya dijual melalui distributor resmi K-Link, stockist resmi, website K-Link dan aplikasi K-Mart. Sumber-sumber lain yang menjual produk K-Link selain yang disebut di atas, diragukan keaslian, mutu dan manfaat produknya” ungkap Radzi.
Selain itu, kata Radzi, dengan mengunduh aplikasi K-Mart Online Store, mitra dan konsumen K-Link bisa mendapatkan layanan konsultasi dokter, sharing kesehatan dan forum untuk berdiskusi tentang kesehatan dan gaya hidup sehat. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad