jpnn.com - jpnn.com - Akses dari luar negeri menuju destinasi Jogja-Solo-Semarang (Joglosemar) dengan ikon Borobudur semakin terbuka. Maskapan penerbangan Lion Air terhitung mulai Rabu (22/2) membuka rute baru penerbangan Solo-Kuala Lumpur.
Dalam sepekan ada tujuh kali penerbangan langsung dari Solo ke ibu kota Malaysia itu. "Terima kasih Lion Air, telah membuka jalur penerbangan ke Solo. Itu akan menambah pintu masuk ke Joglosemar," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.
BACA JUGA: Kemenpar Fasilitasi Wisman India Nikmati 3 Greater
Arief menuturkan, Lion akan menjadikan Bandara Adi Sumarmo Solo sebagai hub di wilayah selatan. Kapasitas bandara yang kini dikelola Angkasa Pura I itu memang masih terbuka lebar karena baru terisi 40 persen.
Sedangkan Bandara Adi Sucipto di Yogyakarta sudah overload. "Karena itu Solo berpotensi besar, karena masih terbuka lebar," ungkap Arief Yahya.
BACA JUGA: Yakinlah, Pariwisata Indonesia Jadi Bisnis Masa Depan
Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar Vinsensius Jemadu mengatakan, langkah Lion Air itu merupakan keputusan yang menggembirakan bagi pariwisata. Sebab, dengan dibukanya penerbangan itu maka akses menuju destinasi di kawasan Joglosemar semakin terbuka.
Apalagi, di dalam rentetan destinasi Joglosemar ada Candi Borobudur. Saat ini Borobudur merupakan salah satu destinasi prioritas yang masuk dalam Sepuluh Bali Baru versi Kemenpar.
BACA JUGA: Indonesia Juara di LA Travel and Adventure Show 2017
Jadwal penerbangan Solo-Kuala Lumpur pada pukul 10.40 WIB. Sedangkan rute Kuala Lumpur-Solo berangkat dari Malaysia pukul 14.50 waktu setempat. “Penerbangan dilayani setiap hari, ini akan menambah pintu masuk untuk destinasi kita," kata Vinsensius.
Pembukaan rute internasional dari Solo merupakan pengembangan jaringan konektivitas Lion Air di Solo yang menjadikan Bandara Adi Soemarmo sebagai penghubung. Pemanfaatan Bandara Adi Soemarmo sebagai bandara hub telah diresmikan oleh Menhub Budi Karya pada Oktober tahun lalu.
VJ -sapaan Vinsensius- menambahkan, dengan menjadikan Adi Soemarmo sebagai bandara hub maka penumpang dari Balikpapan, Lombok, Banjarmasin, yang akan ke Kuala Lumpur bisa melalui Solo. “Jadi ketika wisatawan ke Solo akan punya banyak pilihan ke destinasi lain," ujarnya.
Sedangkan Managing Director Lion Air, Capt Daniel Putut mengatakan, rutenSolo-Kuala Lumpur akan mengurangi ketergantungan terhadap Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang ada di Jakarta. "Kami berharap dengan adanya akses penerbangan Solo-Kuala Lumpu maupun sebaliknya dapat menunjang dan membantu masyarakat bepergian untuk tujuan wisata maupun kepentingan bisnis," harapnya.
Daniel mengungkapkan, saat ini Lior Air Grup juga memiliki maskapai Malindo Air yang beroperasi di Malaysia. Dengan pembukaan rute baru tersebut diharapkan masyarakat bisa melanjutkan penerbangan internasionalnya ke sejumlah negara.
"Untuk melanjutkan penerbangan internasional dari Kuala Lumpur bisa menuju ke Singapura, Sri Lanka, Nepal, India, Bangladesh, Australia, Thailand, Taiwan, Vietnam, China dan India," ungkapnya.
Dia menambahkan, pembukaan rute Adi Soemarmo-Kuala Lumpur juga akan ikut memancing wisatawan dari luar negeri untuk berkunjung ke Solo dan Jawa Tengah pada umumnya. Pasalnya, Solo memiliki pesona wisata budaya Indonesia.
Dengan demikian, tentunya akan berpotensi untuk mendatangkan wisatawan ke Solo melalui Kuala Lumpur. "Dengan adanya penerbangan internasional ini, kami sangat berharap bisa meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara bisa masuk ke Solo dan Jawa Tengah, yang biasanya juga disebut oleh Kemenpar dengan Joglosemar," katanya.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Turis Bakal Serbu Bangka saat Sungailiat Triathlon 2017
Redaktur & Reporter : Antoni