JAKARTA - PT PLN (Persero) memastikan kelistrikan di wilayah Kota Jambi sudah mulai normal sejak minggu (10/7) malamHal ini menyusul telah diperbaikinya salah satu komponen (kubikel 20 kV) pada trafo di Gardu Induk (GI) Payo Selincah Jambi yang terbakar pada Jum’at (8/7) pekan lalu yang mengakibatkan kelistrikan sebagian Kota Jambi terganggu.
Kondisi listrik di Jambi sudah kembali normal sejak Minggu (10/7) sekitar pukul 22.00 WIB malam, karena perbaikan di Gardu Induk Payo Selincah yang sebelumnya terganggu sudah berhasil ditangani oleh tim gabungan petugas PLN," ujar Dahlan Iskan, Direktur Utama PLN di Jakarta,Senin (11/7).
Dikatakan Dahlan, insiden terbakarnya Kubikel 20 kV di GI Payo Selincah itu sebetulnya tidak mengakibatkan terjadinya "blackout" (padam total) di seluruh wilayah Provinsi Jambi
BACA JUGA: Investor BEI Percaya Diri
Namun, hanya sebagian wilayah di Kota Jambi saja yang terganggu pasokan listriknya"Dengan kejadian itu hanya sebagian Kota saja yang terganggu listrinya, karena tidak bisa tersalurkannya beban listrik sebesar 40 MW dari Gardu Induk (GI) tersebut," jelasnya.
Dijelaskan Dahlan, setelah terjadi ledakan itu petugas PLN setempat langsung melakukan langkah-langkah darurat untuk mengatasi pasokan listrik
BACA JUGA: Astra Diprediksi Tentukan Arah Market
Diantaranya dengan melakukan pengalihan beban pasokan listrik dari GI Payo Selincah ke GI Aur Duri dan GI M Bulian, sebeluma komponen yang terbakar tersebut siap diperbaiki, sehingga sistim kelistrikan Jambi tetap terjaga.
"Untuk mengatasi kerusakan yang terjadi dan mempercepat penggantian peralatan yang mengalami kerusakan itu, kita menurunkan sekitar 100 pekerja PLN yang dikirimkan dari Palembang, Lampung dan Medan," pungkasnya
BACA JUGA: Yamaha Perpanjang Semarak Miliarder
BACA ARTIKEL LAINNYA... XL Perluas Bundling Handset
Redaktur : Tim Redaksi