Listrik Venezuela Padam Total, Maduro Salahkan Penyusup

Senin, 11 Maret 2019 – 16:48 WIB
Presiden Venezuela Nicolas Maduro menyapa pendukungnya di Karakas. Foto: Reuters

jpnn.com, KARAKAS - Warga Venezuela makin menderita. Selain krisis ekonomi yang menyebabkan langkanya bahan makanan dan obat-obatan, kini mereka juga hidup tanpa listrik dan sambungan telepon. Sementara itu, Presiden Nicolas Maduro hanya sibuk menyalahkan pihak asing.

Matinya listrik secara total di Venezuela meningkatkan ketegangan antara oposisi dan loyalis pemerintah. Mereka saling menuduh dan menyalahkan atas rusaknya jaringan listrik.

BACA JUGA: Bantu Oposisi, Dubes Jerman Diusir dari Venezuela

"Saya akan mengatakan ini untuk pertama kalinya. Kami sedang dalam proses penyelidikan dan memperbaiki semuanya karena ada banyak penyusup yang menyerang perusahaan listrik dari dalam," ujar dia kepada kerumunan warga di Caracas.

BACA JUGA: Simak, Video Warga Venezuela Makan Sampah Ini Bikin Maduro Marah

BACA JUGA: Kembali ke Venezuela, Guaido Langsung Serang Maduro

Musibah terbaru Venezuela ini disebabkan meledaknya pembangkit listrik di Negara Bagian Bolivar pada Sabtu (9/3). Ledakan tersebut juga melumpuhkan hampir semua infrastruktur telekomunikasi Venezuela.

Meski hidup susah, banyak warga Venezuela yang masih mendukung Maduro. Akhir pekan lalu ribuan dari mereka turun ke jalan dalam aksi yang mereka sebut perayaan Hari Antiimperialisme. (dil/jpnn)

BACA JUGA: Simak, Video Warga Venezuela Makan Sampah Ini Bikin Maduro Marah

BACA ARTIKEL LAINNYA... Krisis Venezuela: Hanya Jenderal Korup yang Masih Dukung Maduro


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler