Literasi Digital Jadi Jalan Kesuksesan Belajar Daring

Kamis, 21 Juli 2022 – 22:58 WIB
Dunia digital memberikan banyak informasi, khususnya untuk kebutuhan pendidikan. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Dunia digital memberikan banyak informasi, khususnya untuk kebutuhan pendidikan. Namun, dunia digital juga berdampak negatif karena bisa menjadi ajang penipuan hingga perundungan.

Oleh karena itu, pemahaman tentang literasi digital mutlak dibutuhkan, seperti yang disampaikan dalam webinar bertema “Sukses Belajar Daring dengan Kemampuan Literasi Digital” di Kalimantan, Selasa (12/7).

BACA JUGA: Kemenkominfo dan Siber Kreasi Gelar Pelatihan Peningkatan Kemampuan Literasi Digital

Dosen Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Mulawarman Kheyene Molekandella Boer menuturkan hubungan anara pendidikan dan teknologi dapat digunakan untuk mencari serta menyeleksi bahan pembelajaran yang kredibel.

Bahan pembelajaran tersebut nantinya dapat disebarkan kepada orang lain berdasarkan kualitasnya, bukan kuantitasnya.

BACA JUGA: Literasi Digital Tingkatkan Pemahaman Beretika dalam Media Digital

“Salah satu situs pembelajaran yaitu tularnalar.id yang materi pembelajarannya melatih siswa berpikir secara kritis," ujarnya dalam webinar yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.

Terkait etika digital, Fasilitator dan Program Koordinator SEJIWA Andika Zakiy memaparkan materi terkait bagaimana mengamankan perangkat dan identitas digital, mewaspadai penipuan digital, serta memahami rekam jejak digital dan keamanan digital bagi anak.

BACA JUGA: Gelar Bimtek Jarkom, Kominfo Perkuat Komunikasi Publik di Daerah

Andika menggarisbawahi pentingnya menjaga identitas digital, karena bila sampai diretas akan merugikan.

Frida Kusumastuti selaku Dosen Ilkom Universitas Muhammadiyah Malang menambahkan anak muda merupakan korban perundungan karena perilaku yang tidak etis .

"Meskipun kita tetap menyalahkan yang melakukan tetapi yang menjadi objek itu yang memancing orang untuk melakukannya,” ujarnya.

Dengan hadirnya program GNLD oleh Kominfo diharapkan dapat mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler