jpnn.com, LIVERPOOL - Liverpool akan melakoni leg kedua 16 besar Liga Champions dengan menjamu Inter Milan di Anfield, Rabu (9/3) dini hari WIB.
Satu kaki The Reds bisa dibilang sudah berpijak di perempat final lantaran pada leg pertama mampu membungkam Inter 2-0 di Guiseppe Meazza.
BACA JUGA: Liga Champions: Prediksi dan Link Live Streaming Liverpool vs Inter Milan
Dua gol kemenangan Liverpool lahir lewat aksi Roberto Firmino (76') dan Mohamed Salah (93').
Praktis, Inter dalam kondisi lebih tertekan di laga nanti. Armada Simone Inzaghi wajib mengalahkan Liverpool dengan margin tiga gol.
BACA JUGA: 3 Keuntungan Timnas Indonesia Memiliki Emil Audero, Nomor 1 Paling Menakutkan
Sebuah upaya yang terkesan mustahil apalagi duel akan berlangsung di kandang Liverpool.
Berikut Jpnn.com coba memberikan ulasan mengapa Liverpool lebih diunggulkan untuk menang di laga dini hari nanti.
BACA JUGA: Gacor Abis! 2 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Tebar Pesona di Eropa
1. Tembok Kokoh Bernama Alisson Becker
Kehadiran Alisson Becker di bawah mistar menjajikan keamanan bagi sektor belakang Liverpool. Musim ini, kiper asal Brasil itu telah mengemas 25 clean sheets dari 34 laga di seluruh kompetisi.
Alisson bisa saja membuat frustrasi lini depan Inter Milan yang kemungkinan bakal ditempati Edin Dzeko dan Lautaro Martinez.
2. Penampilan Inkonsisten Inter Milan di Kompetisi Eropa
Inter boleh saja menjadi penantang serius gelar scudetto musim ini. Armada Simone Inzaghi bercokol di peringkat kedua Serie A dengan 68 poin, terpaut dua angka dari AC Milan selaku pemuncak klasemen.
Namun, performa Inter belum cukup konsisten di Liga Champions. Arturo Vidal dan kolega kerap kesulitan melawan tim dengan kuliatas sepadan.
Pada fase grup, Inter dua kali keok oleh Real Madrid dengan skor 0-2 di Santiago Bernabeu dan 0-1 di Giuseppe Meazza.
Praktis, Nerrazzurri banyak mendulang poin ketika bersua tim dengan kualitas di bawah mereka, seperti Sheriff Tiraspol dan Shakhtar Donetsk.
3. Ospi Lini Serang Melimpah
Liverpool biasanya mengandalkan Sadio Mane atau Mohamed Salah untuk mengacak-acak lini pertahanan lawan. Namun, musim ini ada sosok Diogo Jota yang acap kali tampil gemilang.
Bomber asal Portugal itu muncul sebagai mesin gol baru Liverpool. Musim ini, Jota telah mengemas 17 gol dari 35 laga di semua kompetisi.
Roberto Firmino, bahkan harus tersisih karena Jurgen Klopp tampak lebih senang menggunakan jasa Diogo Jota.
Hal inilah yang membuat Liverpool lebih diunggulkan untuk memenangi laga nanti.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib