jpnn.com, SOLO - Jumlah pasien Covid-19 dari klaster buka bersama (bukber) di Kelurahan Sumber, Solo, Jawa Tengah, pascaperluasan tracing yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir, terus bertambah.
Dari 13 orang yang menjalani tes PCR, sembilan orang di antaranya dinyatakan positif Covid-19 pada Senin (24/5).
BACA JUGA: Hajatan Warga Seketika Berubah Menjadi Tragedi
Ketua Pelaksana Harias Satgas Penanganan Covid-19 Kota Surakarta Ahyani mengungkapkan, Dinkes Surakarta telah memperluas cakupan wilayah tracing untuk klaster Sumber.
Kasus Covid-19 yang menyebar di RT 05-06 RW 07 diperluas hingga ke wilayah RT 07 di RW setempat. Hasilnya sembilan orang dari 13 orang yang menjalani PCR dinyatakan positif corona.
BACA JUGA: Surati Jokowi, 73 Guru Besar Endus Firli Bahuri Tengah Menutupi Kasus Megakorupsi
“Tracing tersebut dilakukan setelah ada satu tambahan warga yang positif Covid-19 saat dilakukan tes swab PCR terhadap 71 warga di RT 06 RW 07. Karena masih ada tambahan, makanya tracing kami perluas. Hasilnya sembilan positif,” kata dia, Senin.
Dengan temuan sembilan kasus baru ini, pemkot bakal melakukan tracing lanjutan. Semua pihak yang sempat melakukan kontak dengan sembilan pasien baru itu akan dijadwalkan untuk menjalani serangkaian tes dan pengecekan. Hal ini akan terus dilakukan hingga semua hacil tracing dinyatakan negatif.
“Karena ada penambahan tersebut, maka karantina wilayah di RT 5 dan 6 RW 7 Kelurahan Sumber otomatis diperpanjang lagi. Dari sebelumnya hingga 1 Juni bakal diperpanjang hingga 14 hari ke depan. Konsep serupa bakal diterapkan jika tracing di RT lain ditemukan banyak yang positif, maka akan diperluas karantina wilayahnya,” papar Ahyani.
Berdasarkan data Kelurahan Sumber, sembilan orang yang dinyatakan positif itu tujuh orang di antaranya merupakan warga RT 06. Kemudian, dua orang lainnya dari RT 05 dan RT 03 wilayah RW 07 Kelurahan Sumber.
“Dari dalam wilayah yang dikarantina ada delapan orang, sedangkan satu orang dari RT 03, jadi di luar wilayah karantina. Semuanya dibawa ke Asrama Haji Donohudan karena tanpa gejala,” terang Sekretaris Kelurahan Sumber Winarno.
Dengan penambahan tersebut, jumlah warga yang positif di RW 7 ada 51 orang. Dari jumlah tersebut, hingga saat ini yang sudah dinyatakan sembuh dan pulang ke rumah sebanyak 22 orang.
“Sebanyak 21 orang pulang dari Donohudan dan satu (anak) sembuh setelah isolasi mandiri di rumah. Yang masih dirawat di rumah sakit ada tiga, sementara yang masih isolasi di Donohudan ada 25 orang,” rinci Winarno.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming memastikan bakal memperluas tracing dan testing warga dari klaster bukber di Sumber untuk bisa memantau seluas apa penyebaran Covid-19.
"Kami maksimalkan untuk memperluas tracingnya. Pokoknya sampai hasil negatif semua agar bisa memutus rantai penyebaran Covid-19 di sana," tegas Gibran. (rs/ves/per/JPR)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti