jpnn.com - JAKARTA—Pemerintah Indonesia saat ini terus menjalin koordinasi dengan otoritas terkait di Malaysia terkait penculikan terhadap tiga WNI di perairan negara itu. Menurut Menhan Ryamizard Ryacudu, dia terus menjalin komunikasi dengan Kemenhan Malaysia untuk rencana penyelamatan. Sejauh ini diakui posisi tiga WNI itu belum terdeteksi.
“Lokasi penangkapan sudah terdeteksi, tapi dibawa kemana itu belum diketahui. Makanya saya nanti mau tanya Menhan Malaysia,” ujar Ryamizard di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (11/7).
BACA JUGA: Widih, Cukur Bulu Kaki dengan Drone
Diakuinya, penyandera adalah kelompok yang berafiliasi dengan Abu Sayyaf cs. Yaitu Apo Mike. “Pasti kelompok itu-itu juga. Kalau kita lihat itu lebih dekat ke Malaysianya,” imbuhnya.
Pemerintah baru berencana bernegosiasi dengan kelompok penyandera tiga warga NTT itu. Opsi terakhir adalah operasi militer untuk penyelamatan.
BACA JUGA: WHAT? Gara-Gara Permen, Bocah ini Raih Rp 160 Miliar
“Itu terakhir opsinya. Operasi militer itu kan gampang, tapi pasti ada korban. Kita hindari korban,” tegas Ryamizard. (flo/jpnn)
BACA JUGA: PSK Tiongkok Serbu Singapura, Inilah Moduf dan Tarifnya...
BACA ARTIKEL LAINNYA... WNI Diculik Lagi, TNI AL Disarankan Gelar Operasi Setrika, Wow!
Redaktur : Tim Redaksi