Longsor di Tana Toraja, 2 Korban Hilang Masih Dalam Pencarian

Minggu, 14 April 2024 – 19:50 WIB
Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi jenazah korban tanah longsor di RT Palangka, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan. ANTARA/HO-Dokumentasi Basarnas Makassar.

jpnn.com - MAKASSAR - Personel Basarnas Makassar yang tergabung dalam Tim SAR Gabungan masih mencari dua korban yang hilang seusai musibah tanah longsor di RT Palangka, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

"Dari laporan sementara Tim SAR Gabungan di lapangan bahwa ada dua orang dilaporkan belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian," kata Kepala Basarnas Makassar Mexianus Bekabel saat dikonfirmasi di Makassar, Minggu (14/4).

BACA JUGA: Jalan Penghubung Indonesia-Malaysia Tertimbun Longsor

Menurut dia, dua korban hilang tersebut telah dilaporkan oleh pihak keluarganya, dan diduga masih tertimbun material tanah seusai kejadian pada Sabtu 13 April 2024 sekitar pukul 23.30 WITA.

Mexianus menambahkan bahwa seusai laporan yang diterima, kondisi di lapangan sebelumnya terkendala akses jalan yang tertimbun sehingga tim dari Basarnas di Tana Toraja kesulitan untuk tembus ke titik longsoran. Selain itu, kondisi cuaca dan tanah masih labil sehingga tim SAR Gabungan mewaspadai situasi saat melakukan pencarian dua warga tersebut.

BACA JUGA: 2 Orang Pengendara Terluka Akibat Longsor di Tol Bocimi KM 64-600

Sejauh ini dua warga yang belum ditemukan itu berada di titik longsor wilayah Palangka Kecamatan Makale.

Untuk itu, Tim SAR Gabungan difokuskan untuk melakukan pencarian di titik tersebut.

BACA JUGA: BPBD Cianjur: 4 KK Mengungsi Akibat Longsor

Tim yang sebelumnya berada di Makale Selatan akan bergabung dengan tim yang ada di Palangka untuk melanjutkan pencarian.

"Saat ini dua orang yang belum ditemukan berada di Palangka. Karenanya, Tim SAR Gabungan akan fokus di area tersebut. Kami dari Basarnas akan menambahkan kekuatan personel dari Makassar yang saat ini sudah bergerak ke Toraja untuk membantu pencarian," kata Mexianus.

Dia menjelaskan bahwa musibah tanah longsor itu terjadi di dua lokasi pada Sabtu (13/4) malam, yakni di RT Palangka, Kecamatan Makale, dan di Dusun Putu Lembang Randan Batu, Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja.

Adapun total korban meninggal di dua lokasi, yakni 18 orang, empat korban selamat, dan dua masih dalam pencarian.

Berdasarkan data, tercatat korban paling banyak di RT Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, sebanyak 14 orang meninggal dunia, dua korban selamat namun terluka, dan dua korban masih dalam pencarian.

Korban meninggal dunia masing-masing Dala, laki-laki usia 40 tahun, Bertha Bine, perempuan usai 35 tahun, Putri usia lima tahun, Weno, laki-laki usia dua tahun, Wiris alias Dado, laki-laki usia enam tahun.

Selanjutnya, Marcel Oda, laki-laki usia 16 tahun, Agustinus Bongga, laki-laki 20 tahun, Mala, laki-laki usia 60 tahun, Baru, laki-laki usia 40 tahun, Endi, laki-laki usia 15 tahun, Matius Kottong, laki-laki usia 35 tahun, Aco, laki-laki usia 37 tahun, Mase, laki-laki usia 38 tahun, dan Jimmy, laki-laki usia 27 tahun.

Di Dusun Putu, RT Bekak, Lembang Randan Batu, Kecamatan Makale Selatan musibah terjadi pada Sabtu 13 April 2024 sekitar pukul 23.00 WITA.

Korban tertimpa material tanah longsor sebanyak empat orang meninggal dunia masing-masing, Indo Luka, Ambe Dian, Karopa, dan Luaran. Korban selamat dua orang, yakni Fitri Rante dan Indo Marni.

"Musibah itu terjadi semalam dan telah ditangani Tim SAR Gabungan yang sudah berada di lokasi. Data kami terima di lapangan, dua titik longsoran menyebabkan rumah warga tertimbun. Paling banyak di Palangka, Makale 14 orang ditemukan meninggal dunia. Sementara di Dusun Putu, Makale Selatan hingga sore tadi empat orang dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia," katanya.

Seluruh korban yang sudah ditemukan langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan, sementara korban luka telah dievakuasi ke rumah sakit daerah untuk mendapatkan perawatan intensif. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler