jpnn.com, NGANJUK - Bencana longsor kembali terjadi di wilayah Jawa Timur. Kali ini terjadi di Dusun Dlopo Desa Kepel, Kabupaten Nganjuk.
Longsor itu terjadi di lereng Gunung Wilis, di area ladang milik warga sepanjang 1 kilometer dengan lebar 200 meter.
BACA JUGA: Longsor Kolombia: 206 Orang Meninggal, 220 Hilang...
Menurut saksi mata, Yasir, dalam kondisi hujan rintik, ia bersama warga lain sedang melihat lihat lokasi tanah yang retak di lokasi.
Tiba - tiba longsor terjadi dan melihat sejumlah orang lain yang ada di bawahnya tertimbun.
BACA JUGA: 28 Orang Tertimbun Longsor, Baru Satu Ditemukan
Sementara menurut petugas dari Taruna Siaga Bencana Nganjuk, Sofatul Anam, longsor terjadi akibat tanah yang sudah retak - retak awalnya.
" Itu tanah retak sejak bulan lalu, hingga akhirnya sekitar pukul 12 siang kemarin terjadi longsor," ujar Sofatul.
BACA JUGA: Masyaallah...Sebelas Orang Tertimbun di Ponorogo
Diduga ada lima korban jiwa yang tewas tertimbun. Di antaranya, Kodri (15) , Dwi (17), Bayu (14), Doni (23) dan Paidi (55).
Semuanya adalah warga Desa Sumberbendo, Kecamatan Ngetos.
Petugas masih melakukan pendataan jumlah korban dan memantau lokasi.
Rencananya, pencarian korban dilakukan pada hari ini.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sedang Memanen Jahe, 11 Warga Diterjang Longsor
Redaktur & Reporter : Natalia