Lotte Bakal Bangun Pabrik di Cilegon, Nilainya Rp 52 T

Selasa, 21 Februari 2017 – 22:05 WIB
Rencana investasi Lotte Chemical di Cilegon. Ilustrasi: Radar Banten

jpnn.com - jpnn.com - Perusahaan petrokimia asal Korea Selatan, Lotte Chemical akan berinvestasi di Kota Cilegon, Banten. Tidak tanggung-tanggung, nilai investasi yang akan digelontorkan mencapai USD 4 miliar atau sekira Rp 52 triliun (bila kurs Rp13.000 per dolar).

Rencana investasi itu tentu mendapat respons positif Pemkot Cilegon. Wali Kota Tb Iman Ariyadi mengaku menyambut baik rencana itu.

BACA JUGA: Kementan Luncurkan Varietas Ayam Lokal Pedaging Unggul

“Cilegon ini kan memang didesain sebagai kota industri sehingga jika ada investasi dari mana pun harus diterima dan direspons dengan baik,” kata Imam, Senin (20/2).

Hanya saja, lanjut Imam, Pemkot Cilegon mengajukan ketentuan terkait investasi tersebut. Ketentuan yang dimaksud adalah, investasi harus menunjang kepentingan daerah, seperti pembangunan terminal laut atau Pelabuhan Warnasari.

BACA JUGA: BKPM Promosikan Investasi KEK di RIF Nusa Dua

“Karena lahan Lotte itu kan tidak jauh dari Warnasari. Apalagi kita juga akan bangun akses jalan menuju pelabuhan. Dan lahan Lotte itu ada yang terkena untuk akses jalan. Rencananya kita akan beli tanah Lotte yang akan dibangun akses jalan. Ini harus didukung oleh Lotte,” tutur wali kota.

Selain itu, adanya investasi juga harus mampu menyerap tenaga kerja lokal Cilegon. Minimal 80 persen persen tenaga kerja harus berasal dari Kota Baja.

BACA JUGA: Menhub Siap Tambah Akses Penerbangan ke Wakatobi

“Siapa pun boleh berinvetasi disini. Tapi harus bisa memenuhi persyaratan itu,” imbuh dia.

Kepala Bidang (Kabid) Perekonomian Sumber Daya Alam Infrastruktur dan Kewilayahan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sabri Mahyudin menambahkan, lahan produksi Lotte berada di area PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC). Luasnya kurang lebih 80 hektare.

“Kalau tidak salah, lahannya dekat dengan PT KDL (Krakatau Daya Listrik). Untuk yang lainnya saya belum tahu persis kapan akan mulai dibangun pabrik tersebut,” tambah Sabri. (Umam-dtc/Radar Banten)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Falah Amru: Hilirisasi Pertambangan Harus Sesuai UU


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler