JAKARTA — Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Liga Primer Indonesia (LPI), Muhammad Sholeh mengatakan pihaknya tidak akan mengkompromikan pelanggaran yang dilakukan klub, pemain maupun suporterLPI akan menindak tegas setiap pelanggaran yang terjadi
BACA JUGA: Hagi Dipecat, Tugay Diangkat
Menurut Sholeh, bentuk ketegasan LPI menyikapi pelanggaran adalah tidak dikenalnya peninjauan kembali (PK) dalam pemberian sanksi
Menurut pria yang berprofesi sebagai pengacara itu, pihaknya juga tidak segan-segan memberikan sanksi kepada klub yang suporternya melakukan perkelahian atau pemukulan antar pemain hingga kerusuhan suporter terjadi
BACA JUGA: Blanc Panggil Evra dan Ribery
Menurutnya, LPI harus menghindari kerusuhan itu dengan bertindak tegas dan menjadi liga profesional yang tertib dan menjunjung tinggi fair play“Karena tujuan keberadaan LPI memang untuk merubah wajah persepakbolaan Indonesia yang selama ini diwarnai kerusuhan di dalam dan luar lapangan,” katanya
BACA JUGA: Nurdin Sebut Nugraha Punya Tanggung Jawab
Prilaku suporter kata Sholeh pula yang masih sering terbawa tabiat masa lalu yang gemar bentrok harus dihentikanKarenanya, ia meminta kepada kelompok suporter yang fanatik kepada klubnya tidak melakukan pelanggaran bila benar-benar mencintai klubnya“Sanski paling berat bagi klub adalah larangan bertanding kalau suporternya berulah,” katanya.(sto/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gagal Kualifikasi, Hiddink Balik ke Chelsea
Redaktur : Tim Redaksi