jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan hal yang sangat luar biasa.
Elektabilitas Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berada di urutan pertama, melampaui sejumlah nama besar lainnya.
BACA JUGA: Elektabilitas Prabowo Sangat Mumpuni, Tokoh-tokoh ini Perlu Kerja Keras
Elektabilitas AHY berada di urutan pertama sebagai kandidat wakil presiden.
Putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengantongi persentase 24,6 persen.
BACA JUGA: 4 Alasan Duet Prabowo-Erick Berpeluang Besar Menangkan Pilpres 2024
Posisi kedua ditempati Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (19,5 persen).
Kemudian di posisi ketiga ada Ketua DPR Puan Maharani (13,2 persen) dan di posisi keempat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (7,1 persen).
BACA JUGA: Benny K Harman Ajak Kader Demokrat Setia pada Garis Partai dan Ketum AHY
Menurut Direktur Riset LSI Fathur Rahman, hasil ini menunjukkan masyarakat berharap ada transformasi di struktur pemerintahan melalui tokoh-tokoh muda yang muncul.
"Elektabilitas AHY yang cukup tinggi dinilai publik sebagai bentuk keseriusan SBY dan Partai Demokrat dalam transformasi kepemimpinan," ujar Fathur Rahman melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (22/4).
Menurut Fathur, elektabilitas AHY paling tinggi karena masyarakat menilainya bisa menjadi harapan masyarakat untuk regenerasi kepemimpinan nasional.
Sikap tegas AHY yang menolak pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja, RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP), RUU Mineral dan Batubara (Minerba), dan perpanjangan masa jabatan presiden, menjadi nilai lebih bagi AHY untuk mendapat elektabilitas tertinggi.
LSI juga memaparkan elektabilitas tokoh-tokoh lain yang berpeluang maju sebagai kandidat presiden di 2024.
Elektabilitas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih berada di urutan pertama dengan 19,1 persen.
Sementara di bawah Prabowo Subianto ada nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas 17,1 persen dan di posisi ketiga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 14,3 persen.
Survei LSI dilakukan pada 7-15 April 2022 dengan metode wawancara telepon secara acak (multistage random sampling) terhadap 1.500 responden.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang