jpnn.com - Artis yang juga politikus PAN Lucky Hakim memberikan pernyataan tegas bahwa dirinya tidak akan mendukung Ahok. Namun, keputusannya itu bukan didasari pada sentimen SARA atau bahkan anti-Pancasila dan kebinekaan.
Hal itu dia sampaikan melalui akun Instagram pribadinya, Selasa (18/4). Lucky mengawali pernyataannya dengan membahas soal toleransi dalam Islam.
BACA JUGA: Panas, Bawaslu Tambah Pengawas dari Luar Jakarta
“Hanya karena saya TIDAK mendukung Ahok bukan berarti saya anti chinese, anti beda agama atau bahkan anti pancasila dan rasis… jangan disalah pahamkan… anti ahok ya anti ahok,” ucapnya dalam post Instagram tersebut.
Dikatakan Lucky, dirinya tidak bisa dipaksa untuk suka sama Ahok. Meski pun di-bully di media sosial atau diboikot produser sinetron, dirinya rela.
BACA JUGA: Imam Besar Istiqlal: Biarkan Mereka Menikmati Pesta Demokrasi
“Jadi saya pribadi tidak bisa dipaksa untuk suka sama ahok walau saya harus dibully difitah di medsos dll.. kalo ada produser sinetron yang gak suka ama sikap saya pun.. silahkan boikot saya,” paparnya.
Bahkan, dia menyatakan rela mundur dari jabatannya sebagai anggota DPR jika diminta dukung Ahok.
BACA JUGA: Ini Tanda-Tanda Anies-Sandi Bakal Menang?
“Saya siap keluar dan mundur dari DPR kalau harus mendukung ahok… alhamdulillah partai saya (PAN) tetap setia pada Al-quran… setia pada Al maidah 51,” paparnya.
Mengakhiri tulisannya Lucky kembali membahas soal toleransi. Dikatakan, dirinya dan rekan-rekan bisnisnya, sahabatnya yang berbeda agama tetap bisa saling menghormati.
“Kami saling menghormati dan hidup rukun sejahtera bahkan sangat sering kami saling tolong-menolong. anak2 kami pun berdampingan dengan ceria… itulah indahnya kerukunan dan kebersamaan dalam berbhineka tunggal ika,” tandasnya.
Postingan ini langsung menuai reaksi dari netizen. Mereka memberikan komentar beragam, ada yang memberikan dukungan namun ada juga sebaliknya. (zul/pojoksatu)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Artis Ini Rela Dikecam Karena Ogah Dukung Ahok
Redaktur & Reporter : Adil