jpnn.com, SEMARANG - Menteri Koordinator Bidang Kamaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menemui Gubernur Ganjar Pranowo di Rumah Dinasnya, di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (7/6).
Pertemuan Ganjar dan Luhut dilakukan secara tertutup sekitar satu jam.
BACA JUGA: Menko Luhut: World Surf League Jadi Ajang Promosi Sangat Baik Bagi Indonesia
Menurut Ganjar, Luhut menyampaikan pesan terkait distribusi minyak goreng dan penanganan rob yang merendam pesisir Jawa Tengah khususnya kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang.
"Hari ini agenda saya dengan Pak Luhut mau ngecek distribusi minyak goreng. Alhamdulillah, bisa bertemu, tadi beliau menyampaikan relatif distribusi minyak goreng di Jawa Tengah bagus, suplainya bagus, di tingkat konsumen juga bagus," kata Ganjar seusai pertemuan.
BACA JUGA: Luhut Binsar Tanda Tangan, Audit Perusahaan Sawit segera Dimulai, Siap-Siap Saja
Dia mengatakan Menko Luhut menyampaikan hasil pengecekan di lapangan terkait kondisi minyak goreng.
Orang nomor satu di Jawa Tengah itu menyebutkan pendistribusian minyak goreng di wilayahnya berjalan baik.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Angkat Ribuan Guru Honorer Jadi PPPK di Jateng
"Suplainya bagus, di tingkat konsumen juga bagus," kata Ganjar.
Menurut politikus PDIP itu di sejumlah daerah di Jawa Tengah harga minyak goreng sudah di bawah Rp 15 ribu, tetapi di daerah lain masih ada yang di atas Rp18.000 per liter.
Dalam kunjungannya ke Jawa Tengah, kata Ganjar, Luhut juga mengecek distribusi minyak goreng di beberapa gudang.
"Nah, Pak Luhut mengecek ke lapangan di gudang-gudangnya dan itu ternyata cukup," ujarnya.
Terkait dengan sistem tersebut, Ganjar mendapatkan penjelasan dari Menko Marves bahwa proses merapikan sistem akan dilakukan.
Karena itu, Ganjar mengingatkan agar persoalan di perantara menjadi perhatian.
Peran kepolisian dan kejaksaan diperlukan untuk ikut mengawasi persoalan distribusi minyak goreng.
"Beliau tadi sampaikan kepada saya, kebijakannya nanti curahnya yang digelontorkan dalam bentuk tangki itu tapi akan dibuat kemasan sederhana, jadi sudah dalam kemasan dengan harga jauh lebih murah," kata dia.
Ganjar juga mendapat pesan dari Menko Marves terkait banjir rob di sekitar Pelabuhan Tanjung Emas Semarang yang berdampak terhadap beberapa industri.
Dia memaparkan beberapa langkah penanganan rob yang dilakukan, mulai pengerjaan tanggul dan pengerjaan kebocoran di sekitar kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, serta pengerjaan Jalan Tol Semarang-Demak yang juga bagian dari penanggulangan rob di area sekitarnya.
"Saya senang karena diskusinya cukup panjang soal rob. Beliau juga mau komunikasikan dengan Kementerian PUPR, tetapi saya sendiri sudah lapor sama Presiden kemarin," ujar mantan Anggota DPR RI itu. (Antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo hingga Ganjar Setuju Geopolitik Bung Karno Masih Relevan
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian