Luhut: Menteri Hanya Bertugas Mendatangkan Investor ke Daerah Tanpa Kepentingan Lain

Selasa, 24 November 2015 – 23:29 WIB
Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan membantah bahwa Presiden Joko Widodo sengaja membagi tugas khusus untuk para menteri setelah terjadi kasus pencatutan nama oleh anggota Dewan. Menurutnya, tugas itu tidak ada sangkut pautnya dengan pencatutan nama yang diduga dilakukan Ketua DPR Setya Novanto terkait proses perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia (PTFI).

“Itu enggak ada urusannya sama kasus Freeport,” tegas Luhut di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (24/11).

BACA JUGA: Lho! Menteri ESDM Dinilai Tak Punya Legal Standing Adukan Ketua DPR

Dikabarkan bahwa Presiden Jokowi, sapaan Joko Widodo, membagi tugas bagi para menterinya untuk menangani masing-masing satu negara yang akan berinvestasi di Indonesia. Harapannya, para investor tidak akan disulitkan dengan birokrasi dan halangan untuk berinvestasi.

Para menteri ditugasi menjadi penghubung untuk negara yang dipilihkan presiden. Keputusan ini, terbilang mendadak karena selama ini Jokowi memercayakan masalah investasi pada kementerian terkait.

BACA JUGA: Sudding: Legal Standing Sudirman Said Dipersoalkan KMP

Luhut memastikan para menteri hanya bertugas mendatangkan investor di daerah dan jadi penghubung investasi. tanpa ditugasi kepentingan lainnya.

“Ini tugas beberapa menteri untuk ke daerah-daerah dan mendatangkan investor ke Indonesia,” imbuh Luhut.

BACA JUGA: Menteri Luhut: Jangan Muter-muter, Saya Enggak Suka!

Orang dekat Jokowi itu ditugasi untuk mengurus kerja sama Indonesia dan Singapura terutama masalah Batam, Bintan dan Karimun.(flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Apa Ini? Kemenhub Tingkatkan Keamanan di Bandara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler