Mabes: Kalemdikpol Tak Sengaja Bertemu Timses Jokowi

Senin, 09 Juni 2014 – 12:48 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Mabes Polri menegaskan sudah mendapatkan klarifikasi dari Kepala Lemdikpol Komjen Pol Budi Gunawan, yang disebut-sebut bertemu dengan Tim Sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Jusuf Kalla, di sebuah restoran, di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (7/6) malam.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Ronny Franky Sompie, menjelaskan bahwa Budi saat itu selesai rapat bersama staf, lalu ingin makan malam dan tak sengaja ketemu Trimedya Panjaitan yang merupakan anggota Timses Jokowi - JK.

BACA JUGA: KPU Jangan Buru-buru Nyatakan Pemilu Satu Putaran

"Saya sudah mendapatkan klarifikasi dari Pak BG (Budi Gunawan). Beliau menjelaskan ketika itu BG bersama staf baru selesai diskusi rapat malam kemudian cari makan. Cari makan ketemulah Sate Senayan, yang saat itu masih buka, sekitar pukul 22.00," kata Ronny dikonfirmasi JPNN, Senin (9/6).

Kemudian, lanjut Ronny, Budi mengaku langsung masuk ke dalam restoran. Ternyata, kata dia, ada Trimedya bersama beberapa orang temannya dari gereja sudah ada di dalam restoran. "Jadi, tidak ada janjian, tidak ada koordinasi dan tempat itu terbuka, bukan ruang VIP, bukan ruang tertutup dan bisa dilihat siapa saja yang makan di situ," kata Ronny.

BACA JUGA: Usai Salami Menag Baru, SDA Pergi Lewat Jalan Lain

Ia pun mengatakan, karena Trimedya dan Budi sudah saling kenal, mereka pun bertegur sapa. Menurutnya, setelah bertegur sapa, sempat ngobrol, lalu Budi makan dan pulang terlebih dahulu. Mereka juga tidak makan satu meja.

"Pak BG makan lebih dulu selesai, dan pulang lebih dulu. Jadi, tidak ada rencana ketemu. Ngobrol juga bukan berkaitan dengan politik praktis," kata jenderal bintang dua ini.

BACA JUGA: Wawan Akui Akil Rekomendasikan Bambang jadi Pengacara

Dia membantah bahwa itu pertemuan berkaitan dengan politik. Apalagi, informasi yang disampaikan ke publik tidak utuh. "Kan yang memberikan informasi juga tidak mendengar apa yang mereka bicarakan. Kalau mendengarkan kan lebih bagus, jadi tahu apa yang mereka bicarakan," kata Ronny.

Menurut Ronny, Polri pun tak mungkin menghindari pertemuan dengan masyarakat manapun. Apalagi, kata dia, Polri tidak mendatangi tempat, kantor, maupun rumah pribadi dan secara tertutup. "Ini kan bertemunya di tempat umum," katanya.

Karena itulah, Ronny menegaskan, Polri tetap netral dalam Pilpres. Ia membantah anggapan maupun tudingan Polri berpihak kepada salah satu calon. "Kita tetap netral. Kami juga sangat terbuka dan sangat senang jika masyarakat berkenan untuk mengawasi," tuntasnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Alihkan Kasus Babinsa, Pertemuan Trimedya Dipolitisasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler