Mahasiswa Riau Demo Lagi dengan 7 Tuntutan, soal BBM hingga Dosen Cabul

Kamis, 08 September 2022 – 23:18 WIB
Ribuan mahasiswa yang demo di depan kantor DPRD Riau. Foto: Rizki Ganda Marito/JPNN

jpnn.com, PEKANBARU - Ribuan mahasiswa dari Universitas Riau (Unri) kembali meminta DPRD setempat mendesak pemerintah membatalkan kenaikan harga BBM bersubsidi.

Pantauan JPNN.com di depan Kantor DPRD Riau pada Kamis (8/9) sore, ribuan mahasiswa kembali demo dengan membawa sejumlah tuntutan.

BACA JUGA: Viral Video Mak-Mak Semprot Mahasiswa Unhas saat Demo Tolak Kenaikan BBM

Berbeda dengan demo sebelumnya, kali ini mahasiswa juga datang dengan jumlah massa yang jauh lebih banyak.

Selain soal penolakan terhadap kenaikan harga BBM, mahasiswa UNRI mendesak Kemendikbudristek membuat keputusan tentang tentang oknum dosen cabul.

BACA JUGA: Adian PDIP Sentil Demokrat yang Mengkritik Kenaikan Harga BBM, Irwan Fecho: Cara Pikirnya Tidak NKRI

Tujuh tuntutan mahasiswa Riau saat demo Tolak Kenaikan BBM:

1. Mendesak dan menuntut pemerintah pusat untuk mengembalikan harga BBM bersubsidi.

2. Mendesak dan menuntut pemerintah pusat untuk menunda pengesahan serta menjamin keterbukaan RKUHP.

BACA JUGA: Seorang Jemaah LDII Dibunuh Secara Sadis, Pelaku Menenggak Miras Sebelum Beraksi, Motifnya

3. Menuntut pemerintah pusat untuk mendesak Kemendikbudristek segera mengeluarkan putusan berdasarkan hasil rekomendasi satgas PPKS Unri terhadap Dekan Fisip non aktif.

4. Menuntut pemerintah pusat dan daerah untuk segera menstabilkan serta menjamin ketersediaan bahan pokok di Indonesia khususnya di Riau.

5. Mendesak dan menuntut pemerintah pusat dan daerah untuk segera menyelesaikan konflik agraria di seluruh Indonesia, serta menyediakan sistem mutakhir terkait data agraria.

6. Mendesak dan menuntut pemerintah pusat agar dapat mengkaji kembali PERMENTAN No. 10 tahun 2022 yang mengatur tentang tata cara penetapan alokasi dan harga eceran tertinggi (HET) pupuk bersubsidi sektor pertanian, terkhusus pasal yang mengenai komoditas yang mendapatkan pupuk subsidi serta memastikan keterbukaan informasi pertanian.

7. Menuntut dan mendesak pemerintah pusat dan daerah Untuk meningkatkan aksesibilitas energi, memajukan pembiayaan energi, dan meningkatkan penggunaan teknologi bersih.

BACA JUGA: Kombes Nurul Sebut Pelanggaran AKP Dyah Berkaitan dengan Senjata, Milik Siapa?

Saat aksi demo tersebut, ribuan mahasiswa Riau meneriakkan yel-yel sebagai bentuk protes atas kenaikan harga BBM.

Massa mahasiswa kemudian ditemui oleh Ketua DPRD Riau Yulisman. Namun, ribuan massa ingin diterima di dalam gedung. (mcr36/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler