jpnn.com - TABALONG – Rakyat kembali sedikit bernafas lega. Kali ini terkait penurunan harga BBM terutama premium dan solar. Dalam rapat terbatas dengan di Istana Kepresidenan, pemerintah memutuskan untuk menurunkan harga BBM premium menjadi Rp 6.450 dan solar menjadi Rp 5.150. Harga ini diberlakukan tepat hari ini tanggal 1 April 2016.
Banyak elemen masyarakat yang mengungkapkan bahwa keputusan pemerintah dalam menurunkan harga BBM adalah keputusan yang tepat.
BACA JUGA: Siap-siap, Tarif Airport Tax Bandara Soetta Bakal Naik
Wakil Ketua MPR RI Mahyudin merespons keputusan pemerintah tersebut. Pimpinan MPR RI termuda ini mengatakan bahwa kenaikan dan penurunan harga BBM memang kewenangan pemerintah sepenuhnya.
“Menurut saya harga BBM sudah memang pantas diturunkan dan saya masih berharap agar masih bisa diturunkan lagi sebab harga minyak mentah dunia sedang turun,” katanya, di Tanjung Tabalong, Kalimantan Selatan, Jumat (1/4).
BACA JUGA: Wow, Telkom Raup Pendapatan Rp 23 Triliun
Banyak masyarakat yang menganggap keputusan pemerintah agak telat, tapi menurut Mahyudin, keputusan pemerintah diambil dengan sangat hati-hati denga mempertimbangkan semua aspek.
“Saya maklum pemerintah sangat hati-hati dalam mengeluarkan keputusan, semua dikaji secara mendalam. Tapi yang terpenting semua keputusan yang terbaik untuk rakyat secara keseluruhan,” katanya.(Adv/jpnn)
BACA JUGA: Industri Otomotif Indonesia Perlahan Geser Thailand
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sabar, Tarif Angkutan Umum Baru Turun...
Redaktur : Tim Redaksi