jpnn.com - PANGANDARAN - Cecep Kusnadi (28), seorang guru sekolah dasar warga RT 10/9 Desa Rancadakung, Karangnungal, Kabupaten Tasikmalaya terseret arus di sekitar Pos 4 Pantai Barat Pangandaran, Minggu (11/4).
Beruntung korban berhasil diselamatkan petugas Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista).
BACA JUGA: Walikota Perempuan Mulai Digoyang
Wawan, petugas Balawista Pangandaran mengatakan korban tenggelam setelah dihantam ombak besar dan terseret arus.
"Tali pengaman papan selancar yang digunakannya terlepas sehingga korban panik dan terseret ke tengah," ungkapnya.
BACA JUGA: Belanja Pegawai Sudah Bengkak, Banyak SKPD Merasa Kekurangan PNS
Dikatakannya, korban berhasil diselamatkan oleh petugas Balawista yang sedang melakukan penjagaan. "Alhamdulillah masih tertolong walaupun sudah terbawa arus cukup jauh," tuturnya.
Lanjut Wawan, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Pangandaran untuk mendapatkan pertolongan. "Korban sempat pingsan karena banyak minum air," katanya.
BACA JUGA: Di Aceh, PDIP Raih 23 Kursi DPRK
Sementara itu, Dodo Taryana, Ketua Balawista Pangandaran mengatakan, gelombang laut pada saat kejadian sedang besar dan korban berada di daerah berbahaya.
"Korban hanya pingsan karena banyak minum air dan Alhamdulillah tidak ada korban jiwa hari ini," ungkapnya saat dihubungi Radar Tasikmalaya (Grup JPNN) tadi malam. (asp)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelaku Sodomi di Bawah Umur, Dibiarkan Tidur di Masjid
Redaktur : Tim Redaksi