jpnn.com - JOMBANG - Masjid Dr. H. Moeldoko di Jombang, Jawa Timur menggelar Festival Banjari -perlombaan selawat dengan diiringi alat musik rebana, selama dua hari, yakni Kamis (5/1) dan Jumat (6/1).
Pada hari pertama menampilkan 50 grup Al Banjari yang sebelumnya menembus semifinal setelah menyisihkan 50-an peserta lainnya.
BACA JUGA: Besok, Masjid Moeldoko Bakal Diresmikan
Peserta datang dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur. Di antaranya, Surabaya, Malang, Madiun, Tuban, Lumajang, Kediri, Pasuruan, dan tuan rumah Jombang.
Festival Al Banjari yang menyediakan total hadiah sebesar Rp 50 juta itu menyajikan konsep lomba tanpa jeda.
BACA JUGA: Buruan Daftar, Ada Beasiswa dari Moeldoko Center untuk Bersekolah di Bali
Peserta bergantian tanpa jeda menggunakan dua panggung di halaman parkir masjid, dengan latar permainan tata cahaya dan latar belakang Masjid Moeldoko.
Jenderal (Purn) TNI Moeldoko mengatakan Festival Banjari adalah media untuk makin menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah.
BACA JUGA: Moeldoko Masuk 3 Besar Hasil Musra, Milenial Soroti Ini
Dia berharap kegiatan itu makin memperkuat ukhuwah islamiyah.
"Lewat Festival Banjari ini mari tumbuhkan kecintaan kepada Nabi Muhammad dan memperkuat persaudaraan serta solidaritas umat Islam dan sebagai warga negara Indonesia," kata Moeldoko, pria kelahiran Kediri, 8 Juli 1957.
Moeldoko membangun Masjid Dr. H. Moeldoko untuk masyarakat dan Pemkab Jombang, sebagai tanda perenungan hidup Moeldoko yang sering melintasi Kediri-Jombang semasa sekolah menengah atas.
Final Festival Banjari Masjid Moeldoko akan berlangsung Jumat malam ini, dengan menampilkan sepuluh grup terbaik.
Malam final akan ditutup dengan pengajian akbar yang menghadirkan Gus Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah. (*/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan