Malam Minggu Malah Bikin Pusing TNI-Polri

Senin, 24 April 2017 – 13:22 WIB
Ilustrasi Foto: pixabay

jpnn.com, SURABAYA - Banyaknya pendatang di wilayah Kenjeran, Surabaya kini memunculkan permasalahan sosial.

Pihak Kecamatan Kenjeran pun rutin mengadakan razia, terutama akhir pekan.

BACA JUGA: Rajin Judi Domino, Begini Jadinya

Sabtu malam (22/4) razia diadakan bersama dengan beberapa instansi.

Camat Kenjeran Henny Indriaty memimpin langsung razia malam itu.

BACA JUGA: Pindah-pindah Tempat, tapi Dibekuk saat Duduk Santai

Personel yang diturunkan berasal dari Satpol PP Kenjeran, Satpol PP Surabaya, Polsek Kenjeran, serta Koramil Kenjeran.

Enam mobil patroli bergerak ke beberapa titik rawan di sekitar Kenjeran dan Bulak.

BACA JUGA: Terduga Pelaku Pencabulan Ditangkap

Titik-titik yang menjadi target operasi, di antaranya, gedung sekolah mangkrak di Kali Lom Lor, Makam Tanah Merah, serta sekitar Jembatan Suramadu.

Operasi dimulai pukul 23.00. Personel awalnya bergerak ke Kali Lom Lor.

Henny menuturkan, biasanya gedung tidak terpakai itu dijadikan markas anak-anak punk untuk berpesta miras.

Namun, dalam razia kemarin, petugas tidak menemukan mereka.

Pihak Satpol PP Kenjeran menyebutkan, lokasi itu memang sulit diisolasi karena banyaknya jalan keluar.

''Total ada tiga jalan tembus yang bisa dipakai untuk melarikan diri,'' kata Obet Macalopo, Kasatpol PP Kenjeran.

Razia baru membuahkan hasil ketika petugas bergerak ke Jalan Tanah Merah di Kelurahan Tambak Wedi.

Beberapa pemuda kedapatan tidak membawa STNK. Motor mereka pun tergolong bodong.

Beberapa di antaranya hendak melarikan diri, tetapi bisa digagalkan petugas hingga sebagian motor mereka rusak ringan.

Selain itu, petugas menjaring sejumlah pemuda yang ditengarai mengonsumsi minuman keras.

Titik utama operasi berada di sekitar Jembatan Suramadu.

Henny mengatakan, jalan di sepanjang Tambak Wedi itu biasa dimanfaatkan untuk melakukan tindak asusila dan transaksi prostitusi.

Malam Minggu merupakan waktu ''panen''.

Di sekitar pagar Tambak Wedi, tujuh perempuan muda terjaring lantaran tidak membawa identitas.

Sebagian mengaku datang dari luar kota dan lupa membawa KTP. (deb/gal/c15/git/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Satres Narkoba Bekuk Pengedar Narkoba


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler