jpnn.com - JAKARTA - Front Pembela Islam berencana merayakan hari terakhir bulan suci Ramadan dengan konvoi akbar keliling Jakarta, Selasa (5/7) besok. Kegiatan ini diprediksi akan melibatkan ribuan orang yang terdiri dari anggota FPI dan masyarakat.
Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Ahmad Sobari Lubis mengaku akan berkoordinasi dengan kepolisian terkait agenda ini. "Sedang diupayakan untuk dikoordinasikan ke kepolisian," ujar Sobari saat dihubungi, Senin (4/7).
BACA JUGA: Yusril: Korupsi di Rusun Cengkareng Barat Sangat Jelas
Terkait rute takbiran keliling, Sobari menyebutkan akan dimulai dan diakhiri di sekitaran Petamburan. Namun belum bisa dipastikan rute yang hendak dilewati.
Sejauh ini kepolisian tidak melarang takbir keliling. Namun, ada beberapa catatan yang harus diperhatikan oleh semua pihak yang akan menyelenggarakan takbir keliling.
BACA JUGA: Libur Lebaran, KRL Commuter Line Tetap Beroperasi Normal
"Yang pertama harus lapor ke Polsek setempat. Ke mana saja rutenya, berapa massanya. Apalagi kalau FPI ini cenderung pasti ramai massanya. Pasti kita kawal juga pada malam takbir nanti," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono di Jakarta, Senin (4/7).
Awi mengingatkan, polisi meminta kepada siapa pun termasuk FPI yang akan konvoi tidak menggunakan mobil bak terbuka. Hal ini untuk mencegah bertumpuknya orang di atas bak terbuka yang akhirnya berpotensi kecelakaan.
BACA JUGA: KCJ Berlakukan Tiket Harian Berjaminan Pulang Pergi
"Itu kan aturan lalu-lintas. Harus dipatuhi. Lagi pula bisa menimbulkan macet. Lebih baik pakai motor, tapi harus pakai helm dan patuhi rambu," tegasnnya. (rmol/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alumni Sesalkan Pelantikan Rektor Trisakti
Redaktur : Tim Redaksi