PRAYA -- Tak hanya perampokan bersenjata api yang marak terjadi di bulan iniPencurian dengan senjata tajam juga mulai menunjukkan peningkatan
BACA JUGA: Polda Sumut Dalami Penyewaan Senjata
Di Lombok Tengah (Loteng), NTB, dalam empat hari, dari Jumat pekan lalu hingga Senin (23/8), terjadi empat kasus pencurian dengan pemberatanKapolres Loteng AKBP R Djarod melalui Kabag Bina Mitra AKP Saparuddin menjelaskan modus empat pencurian itu
BACA JUGA: Buru Perampok, Ada Hadiah Rp100 Juta
Jumat dini hari sekitar pukul 01.00 wita, kawanan pencuri berhasil masuk ke rumah Amak Sumar, warga Dusun Bumbang, Desa Mertak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah (Loteng)Saparuddin mengatakan, pelaku yang berbekal senjata tajam mengancam korban dan istrinya dengan parang
BACA JUGA: Perampok Toko Emas Ditembak Mati
Korban diminta menyerahkan semua barang berharga di dalam rumahnyaKarena tidak menemukan barang berharga di rumah korban, pelaku mengambil tiga kerbau di kandang samping rumah korbanAkibat peristiwa tersebut, kata Saparuddin, Amak Sumar ditaksir menderita kerugian hingga Rp 21 jutaSehari kemudian, giliran sapi yang jadi sasaranMinggu dini hari sekitar pukul 03.00 wita, kandang L Aswadi, 32 tahun warga Desa Mertak, Kecamatan Pujut yang disatroni pencuriDua ekor sapi korban raib digondol pencuri"Korban mengetahui sapinya hilang saat hendak bangun makan sahur," paparnyaAkibat peristiwa ini, korban merugi hingga Rp 10 juta.
Masih di hari Minggu, sekitar pukul 20.30 Wita, giliran rumah Mahrin, 41 tahun, warga Desa Nyerot yang disatroni pencuri. Kawanan pelaku masuk melalui jendela dan berhasil menggondol satu unit TV, HP, dan sebuah sangkurKorban menderita kerugian hingga Rp 2 jutaSaat kejadian, rumah korban sedang kosongMahrin dan keluarganya berada di masjid menunaikan ibadah Salat Tarawih
Kasus terkahir, Senin sekitar pukul 00.30 wita, kawanan pencuri menggasak rumah Enik Irawati, 28 tahun, warga Kauman, PrayaPelaku yang dipekirakan lebih dari dua orang, masuk melalui jendelaPelaku menggasak uang tunai sebesar Rp 30 juta dan cincin emas 35 gramAkibatnya, korban merugi hingga puluhan jutaKorban meningalkan rumahnya pada Minggu malam sekitar pukul 19.30 witaSaat itu korban hendak berangkat kerja ke RSUD PrayaDari empat kasus itu, belum satu pun pelakunya yang berhasil dibekuk"Kasus-kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan," ujar Saparuddin(aji/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tertipu Bisnis MLM, Rp 63,5 Juta Amblas
Redaktur : Tim Redaksi