BACA JUGA: KPK Evaluasi Penyimpangan APBD Manado
Sepanjang Senin (3/11) massa pendukung Abdul Gafur dan Rahim Fabanyo (Agar) kembali berunjuk rasa untuk menolak gubernur terpilihUnjuk rasa di kantor gubernur Malut itu diwarnai bentrok
BACA JUGA: Sakit, Bupati Lobar Batal Disidangkan
Akibatnya, empat orang luka-luka, termasuk seorang anggota polisi. Bentrok terjadi sekitar pukul 15.00 WITBACA JUGA: Posisi Aurora Tergantung TPA
Aksi itu dipicu hadirnya salah seorang pegawai di halaman kantor gubernurMerasa aksinya ditanggapi, pendukung Agar lantas menyerangnya dari pintu pagar bagian selatanKarena tak dijaga aparat, penyerbuan itu berhasil meloloskan beberapa pendukung Agar ke halaman kantor gubernurPadahal, pintu tersebut sebelumnya dijaga ketat aparatInformasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, bentrokan berawal saat terjadi lemparan batu dari arah halaman kantor gubernur ke arah massaKarena merasa dilempari, massa mengamuk
Polisi bentrok dengan massaAparat terpaksa membubarkan mereka secara paksa dengan menembakkan gas air mata, yang diiringi tembakan water cannonSuasana bisa dikendalikan sekitar pukul 15.40 Wit(JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 7 November, Alex Noerdin Dilantik
Redaktur : Tim Redaksi